Bola.com, Gianyar - Pelatih Sudirman murka dengan hasil imbang 1-1 yang diraih Persija Jakarta saat menghadapi Bhayangkara FC pada laga pekan ke-33 BRI Liga 1 2021/2022, Sabtu (26/3/2022). Menurut Sudirman, seharusnya Persija bisa meraih kemenangan karena punya banyak peluang emas.
Pada laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Persija Jakarta berhasil mencetak gol lebih dulu melalui aksi Taufik Hidayat pada menit ke-20. Namun, keunggulan Persija tak bertahan lama.
Baca Juga
Advertisement
Bhayangkara FC berhasil mencetak gol penyeimbang melalui Herman Dzumafo pada menit ke-25. Skor imbang bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Persija dan Bhayangkara FC saling menjual beli serangan. Namun, dari peluang-peluang yang didapat tak ada yang menjadi gol.
"Kami punya keinginan untuk memenangi pertandingan, begitu juga lawan. Terjadi jual beli serangan, walaupun terus terang saya sedikit kecewa karena peluang-peluang emas yang kami dapat tidak menjadi gol sehingga pertandingan menjadi 1-1," kata Sudirman usai pertandingan.
Tambahan satu poin membuat Persija Jakarta tak beranjak dari posisi ketujuh dengan raihan 45 poin. Adapun Bhayangkara FC kembali ke posisi ketiga dengan koleksi 63 poin.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kurang Beruntung
Sementara itu, bek Persija Jakarta, Ilham Rio Fahmi, menyebut Persija Jakarta kurang beruntung karena harus berbagi poin dengan Bhayangkara FC. Ilham Rio Fahmni juga menyebut kiper Bhayangkara FC tampil mengesankan.
"Secara keseluruhan kami punya banyak serangan. Akan tetapi, apa boleh buat kiper Bhayangkara FC bermain bagus malam ini. Jadi, mungkin kami kurang beruntung dengan hasil yang kami dapat hari ini," ucap Ilham Rio Fahmi.
Statistik mencatat, Persija Jakarta hanya memiliki 41 persen penguasaan bola. Namun, pasukan Sudirman tampil atraktif dengan koleksi 12 peluang yang tujuh di antaranya akurat.
Advertisement