5 Gelandang Terbaik BRI Liga 1 Versi Bola.com: Muka Lama Terus Menarik Perhatian

Nouri memperkuat Bali United sejak tahun 2019 lalu. Pemain berpaspor Irak ini jadi kunci keberhasilan juara Bali United baik di musim 2019 lalu maupun di musim ini.

Nouri adalah tipikal gelandang bertahan modern. Ia layaknya Xabi Alonso di tim nasional Spanyol.

Perannya sangat penting dalam membangun serangan dari lini tengah. Tekel-tekel yang ia lepaskan juga sangat terukur.

Hal itu yang membuat Nouri jarang mendapatkan kartu di musim ini. Selain itu, Nouri bisa diandalkan Bali United dalam situasi bola mati.

Penampilan Borneo FC tidak terlalu konsisten di musim ini. Namun, ada beberapa pemain mereka yang menarik perhatian.

Jonathan Bustos misalnya. Pada musim perdananya bermain di Asia, Bustos bisa menunjukkan kualitasnya dengan baik.

Hingga pekan ke-33 BRI Liga 1, pemain asal Argentina ini sudah bisa mencetak lima gol dan lima assist.

Bustos juga diperkirakan akan diincar klub-klub besar lain di Indonesia maupun klub-klub dari negara Asia Tenggara.

Klok sempat membuat geger di awal musim lalu. Ia meninggalkan Persija Jakarta untuk pindah ke klub rival, Persib Bandung.

Keputusan Klok itu memang tepat. Ia mampu menjadi pemain yang punya peran penting di lini tengah Maung Bandung.

Klok mampu tampil 28 kali untuk Persib di musim ini. Ia juga mampu mencetak tiga gol dan empat assist.

Gelandang senior asal Salatiga, Jawa Tengah ini membuktikan dirinya masih belum habis. Bayu adalah jenderal di lini tengah Barito Putera.

Bayu memiliki karakter permainan yang agak mirip dengan Brwa Nouri. Bedanya eks pemain Mitra Kukar ini punya senjata lain yang sejauh ini belum bisa ditunjukkan Nouri.

Senjata yang dimaksud adalah tembakan jarak jauh. Bayu mencetak tiga gol dari situasi seperti itu di musim ini.

Dengan penampilan yang masih konsisten, Bayu seharusnya masih layak mendapatkan satu tempat di skuad Timnas Indonesia.

Sosok yang akrab disapa Jaja ini adalah salah satu rekrutan tersukses Madura United di musim ini. Pada musim debutnya di Liga 1, Jaja langsung bisa unjuk kualitas.

Pemain asal Brasil ini mampu mencetak sembilan gol dan lima assist dari 29 laga di Madura United musim ini. Hal itu membuat Jaja jadi salah satu sumber utama gol Madura.

Usia Jaja masih 27 tahun. Dengan penampilan yang sangat bagus di musim ini, Jaja bisa saja jadi rebutan klub-klub lain.

Atau jika Madura mau mempertahankan Jaja, mereka sepertinya harus menyiapkan kontrak baru dengan nilai yang lebih tinggi.