Bola.com, Sumenep - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, memberikan selamat kepada Bali United yang sudah dipastikan juara BRI Liga 1 2021/2022. Pada kesempatan sama, ia menaruh respek pada tiga tim yang terdegradasi.
Adapun tiga tim yang terdegradasi dari BRI Liga 1 adalah Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, dan Persipura Jayapura. Sementara itu, Madura United mengakhiri kompetisi dengan mengemas 41 poin.
Baca Juga
Advertisement
Dari total Dari total 34 laga, tim asal Pulau Garam ini meraih 10 menang, 11 seri, dan 13 kalah.
Sayangnya, Laskar Sape Kerap menutup kompetisi ini dengan kekalahan. Madura United dipaksa takluk 1-2 dari Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (29/3/2022) malam.
Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, menyampaikan apresiasi melihat timnya berhasil menyelesaikan kompetisi dengan baik. Untuk sementara, mereka masih menduduki peringkat kesembilan di klasemen.
“Atas nama Direksi dan Komisaris PT Polana Bola Madura Bersatu dan seluruh Rakyat Madura, saya ucapkan terima kasih disertai ucapan syukur atas perjuangan dan kebersamaan kalian dengan klub Madura United FC,” ungkapnya dalam pernyataan tertulis yang diterima Bola.com, Kamis (31/3/2022).
“Kita memulai musim ini dengan percaya diri yang tinggi, dalam perjalanan begitu banyak kejadian buruk dan rintangan sial yang kita hadapi, sehingga 16 pekan kita berada diklasemen papan bawah,” imbuhnya.
“Perubahan yang kita lakukan di putaran kedua membawa hasil walaupun tak signifikan. Mengakhiri kompetisi di peringkat 9 adalah capaian yang tak baik buat Madura United, walaupun juga tak buruk,” ucap pria asli Sumenep tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Labil
Madura United termasuk tim yang labil di BRI Liga 1. Mereka tidak menemukan gaya permainan yang pas untuk tampil konsisten mendulang poin. Tim Laskar Sape Kerap sempat menelan tiga kekalahan beruntun pada putaran pertama lalu.
Di akhir musim, Madura United bahkan pernah pula melewati enam laga terakhir tanpa kemenangan. Baru di empat laga terakhir saja, Fachruddin Aryanto dkk. sukses memetik dua kemenangan dan membuat posisi di klasemen naik.
Tim asal Pulau Garam ini sempat ditangani Rahmad Darmawan selama 11 pekan pertama. Namun, mereka memutuskan kerja sama dan tongkat pelatih kepala dilanjutkan oleh arsitek tim asal Brasil, Fabio Lefundes, mulai pekan ke-12.
Dia menemani Madura United dalam 23 pertandingan. Rinciannya meraih 8 menang, 6 seri, dan 9 kalah. Satu dari kemenangan itu diraih hasil walkover (WO) karena Persipura Jayapura tidak hadir dalam pertandingan.
Di sisi lain, tiga tim sudah dipastikan terdegradasi ke Liga 2 musim depan, yakni Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, dan Persipura Jayapura. Sedangkan Bali United memastikan diri menjadi kampiun BRI Liga 1.
“Melihat situasi persaingan dan kondisi cedera yang mempengaruhi mental pemain, saya hanya memberi target kepada pelatih adalah 10 besar. Alhamdulillah ini bisa kita capai. Kompetisi 2021/2022 ini tak sempurna. Pelajaran bagi LIB untuk memperbaikinya di musim depan,” ujar Achsanul Qosasi.
“Namun, apapun kondisinya, kompetisi sudah berakhir. Kita terima dengan segala kekurangannya. Madura respect terhadap Persiraja, Persela, dan Persipura yang menjadi tak maksimal akibat keganasan sistem kompetisi dan pandemi COVID-19.”
“Bagi Madura, saya ucapkan terima kasih kepada semua pemain, ofisial, sponsor dan suporter yang dengan sabar mendukung Madura dalam mengarungi BRI Liga1. Kita ucapkan selamat kepada Bali United FC sebagai juaranya. Salam Persahabatan dari Madura.”
Advertisement