Bola.com, Denpasar - Persija Jakarta menutup BRI Liga 1 2021/2022 dengan kekalahan 0-2 dari PSS Sleman pada laga yang digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Kamis (31/3/2022). Pelatih Sudirman mengeluhkan buruknya penyelesaian akhir yang dimiliki timnya.
Persija Jakarta sudah kebobolan pada menit keempat melalui tendangan penalti Dave Mustaine yang gagal diantisipasikiper Adixi Lenzivio. Kebobolan gol cepat membuat Persija berusaha bereaksi.
Baca Juga
Advertisement
Namun, hingga turun minum Persija kesulitan mengonversi peluang menjadi gol. Situasi tak berubah pada babak kedua, klub berjulukan Macan Kemayoran itu tetap kesulitan menembus lini pertahanan PSS.
Pada menit ke-82, gawang Persija justru kembali kebobolan. Gol kali ini dibukukan oleh Kim Jeffrey Kurniawan. Hingga laga usai tak ada gol tambahan.
"Pertandingan berjalan dengan baik sebenarnya. Hanya disayangkan kami kemasukan di menit awal lewat penalti," kata Sudirman usai laga.
"Itu yang membuat pemain kami sedikit panik sehingga kami dalam tekanan pada pertandingan. Sebenarnya, kami ada peluang, akan tetapi tidak bisa kami konversi menjadi gol," tegas Sudirman.
Statistik BRI Liga 1 mencatat, Persija Jakarta tampil dominan dengan 68 persen penguasaan bola. Maman Abdurrahman dkk melepaskan delapan peluang yang tiga di antaranya akurat.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rapor Persija
Kekalahan dari PSS Sleman membuat Persija Jakarta mengakhiri BRI Liga 1 2021/2022 di urutan kedelapan. Klub ibu kota mengumpulkan 45 poin hasil 34 pertandingan.
Persija musim ini tercatat meraih 11 kemenangan, 12 kali imbang, dan 12 kali kalah. Persija mencetak 43 gol, namun kebobolan 40 kali.
Catatan ini tentu sangat mengecewakan buat Persija. Padahal, awal musim ini mereka berhasil menjadi kampiun Piala Menpora 2021.
Advertisement