Bola.com, Gianyar - Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengaku pihaknya sudah menyiapkan rencana menggulirkan Liga 1 musim depan. Menurut Yunus Nusi, kompetisi elite Indonesia itu berpotensi digelar mulai Juli 2022.
BRI Liga 1 2021/2022 sudah resmi berakhir pada 31 Maret 2022. Kini, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memiliki tantangan untuk segera menggulirkan kompetisi musim baru.
Baca Juga
Klasemen BRI Liga 1 2024 / 2025 usai Laga Pekan ke-11: Dewa United Kalahkan Bali United! Persebaya dan Persib Posisi 1-2
Link Live Streaming BRI Liga 1: Dewa United Vs Bali United
Duel Pelatih Dewa Unitd vs Bali United di BRI Liga 1: Pertarungan Sepak Bola Pragmatis Ala Teco dengan Kedisiplinan Jan Olde Riekerink
Advertisement
Menurut Yunus Nusi, rencana waktu bergulirnya Liga 1 musim depan sudah didapat. Nantinya, rencana tersebut akan dibahas dan diputuskan melalui Kongres PSSI.
"Kami merencanakan dengan jadwal mulai pada Juli. Dalam program yang telah kami komunikasikan dengan PT LIB, yang tentuakan diputuskan bersama-sama dan juga melalui Kongres PSSI pada Mei 2022," kata Yunus Nusi.
PSSI juga bersyukur dengan rampungnya BRI Liga 1 dalam semusim tanpa tantangan berarti. Menurut Yunus Nusi, ini menjadi prestasi membanggakan buat PSSI dalam menggulirkan kompetisi pada masa pandemi COVID-19.
"Kami bersyukur kompetisi ini akhirnya selesai dengan apa yang diharapkan bersama. Tentu ini menjadi sebuah prestasi di tengah-tengah pandemi," tegas Yunus Nusi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Wacana dengan Penonton
Yunus Nusi juga berharap, Liga 1 musim depan sudah bisa digelar secara normal dan dengan penonton. Pertimbangannya adalah semakin longgarnya aturan pemerintah pada masa belakangan ini.
Selain dengan penonton, Liga 1 musim depan juga diharapkan seperti edisi 2019. Artinya, akan diberlakukan kembali sistem kandang dan tandang.
"Kami optimistis. Mudah-mudahan kompetisi tahun depan sudah bergulir sebagaimana mestinya. Kembali seperti ke 2019," tegas Yunus Nusi.
Advertisement