Bola.com, Bandung - Persib Bandung akhirnya menyelesaikan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 dengan menghuni posisi kedua. Persib mengumpulkan poin 69 dari 34 pertandingan.
Skuad Maung Bandung menutup kompetisi dengan menelan hasil imbang 1-1 melawan Barito Putera. Laga kedua tim digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Kamis (31/3/2022).
Baca Juga
Advertisement
Pentolan Bobotoh, Dadan Gareng, mengaku puas dengan pencapaian tim kesayangannya di BRI Liga 1. Meskipun, timnya gagal meraih hasil maksimal dibeberapa laga terakhir.
Dalam tiga laga terakhir, Persib Bandung tercatat hanya mengumpulkan tiga poin. Dengan rincian tiga kali imbang melawan Persebaya Surabaya(1-1), Persik Kediri (0-0) dan Barito Putera (1-1).
"Secara hasil keseluruhan kompetisi cukup bagus, cuma memang mengecewakan di dua pertandingan terakhir," kata Dadan saat dihubungi Bola.com, Sabtu (2/4/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tambal Sulam
Dadan berharap, setelah kompetisi berakhir tim Persib bisa secepatnya melakukan evaluasi untuk membenahi kekurangan, terutama dari pemain. Menurutnya, perlu ada tambahan amunisi baru untuk memperkuat tim.
"Perombakan perlu, tapi jangan terlalu signifikan, cukup tambal sulam saja agar kekompakan tim tetap terjaga," terangnya.
Selama mengarungi BRI Liga 1 2021/2022, Persib mendatangkan dua pemain asing pada putaran kedua. Yakni David da Silva dan Bruno Cantanhede. Masuknya kedua pemain itu membawa pengaruh besar, setidaknya Persib mengunci posisi runner-up di akhir kompetisi.
Advertisement
Kualitas Setara
Dia menyebut untuk menjadi tim kuat harus memiliki kedalaman yang mumpuni, artinya kualitas antara pemain inti dan pelapis tidak jauh berbeda.
Apalagi, tim besutan Robert Alberts tersebut akan mentas di Piala AFC tahun depan. Sehingga dibutuhkan materi pemain yang menjanjikan di setiap lininya.
"Harapan saya sih kedalaman skuadnya harus bagus, antara pemain inti dan pelapis harus setara kualitasnya," papar Dadan.