Bola.com, Amsterdam - Seorang pemain muda keturunan di Belanda menolak tawaran dari PSSI untuk membela Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2023.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengatakan bahwa pemain keturunan yang identitasnya tidak diungkap itu lebih memilih Timnas Belanda ketimbang Timnas Indonesia U-20.
Baca Juga
Horor Patah Kaki Dedi Kusnandar ketika Persib Menang 2-1 atas Barito Putera, Netizen Salahkan Kondisi Lapangan Stadion Sultan Agung
Hitung-hitungan Persaingan ke Semifinal Piala AFF 2024 dari Grup B: Empat Tim Masih Berpeluang Lolos, Timnas Indonesia Wajib Menang!
BRI Liga 1: Kendala Ini Bisa Halangi Persik Menang di Laga Kandang Terakhir Putaran Pertama Melawan Semen Padang
Advertisement
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong meminta tiga pemuda keturunan di Belanda kepada PSSI untuk dibujuk demi bermain di Piala Dunia U-20 2023.
Hasani mengungkapkan bahwa dua dari tiga pemain itu telah bersedia untuk membela Timnas Indonesia U-20. Keduanya adalah Jim Croque dan Ivar Jenner.
"Ada satu pemain tapi dia tidak mau karena memilih Timnas Belanda," ujar Hasani kepada Bola.com, Senin (11/4/2022) dini hari WIB.
Hasani juga telah mengunggah foto bersama Jim Croque dan Ivar Jenner beserta orang tua keduanya dalam akun Instagramnya, @hasaniabdulgani pada Minggu (10/4/2022) malam WIB.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Hadiah dari PSSI untuk Jim Croque dan Ivar Jenner
Pria yang juga menjabat sebagai Presiden Komisaris Mahaka Sports dan Entertainment itu memberikan hadiah berupa jersey Timnas Indonesia kepada kedua pemain itu.
"Betul. Suvenirnya baju Timnas Indonesia. Yang di foto saya bersama Jim Croque adalah map PSSI. Isinya surat," jelas Hasani.
Setelah satu pemain keturunan menolak, apakah Shin Tae-yong dan Hasani akan mencari penggantinya? "Saya belum berkomunikasi dengan coach Shin Tae-yong. Saya akan mengabarkan dia lebih dulu," paparnya.
Ketika bertemu dengan keduanya, Hasani juga berjumpa dengan orang tua Jim Croque dan Ivar Jenner. Lantas, bagaimana caranya membujuk keduanya untuk mau bermain dengan Timnas Indonesia U-20?
"Saya menyampaikan bahwa pelatih kami memilih Anda. Jadi, saya datang ke tempat Anda untuk menyatakan bahwa kami berminat mengajak Anda bermain di Timnas Indonesia U-20. Makanya, kami juga bertemu dengan orang tuanya. Sebab, usianya rata-rata masih 18 tahun," jelas Hasani terpisah ketika dihubungi Bola.com pada Minggu (10/4/2022) sore WIB.
Advertisement
Kabar Baru
Kabar Shin Tae-yong meminta tiga pemuda keturunan untuk Timnas Indonesia U-20 terbilang baru. Sebab selama ini, pelatih asal Korea Selatan itu selalu diinformasikan mengajukan empat pemain keturunan untuk timnas senior.
"Kalau alasan coach Shin Tae-yong, saya tidak tahu. Sebenarnya awal rencana naturalisasi itu untuk Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2021," tutur Hasani.
"Waktu itu kasusnya Elkan Baggott meski statusnya bukan naturalisasi. Namun, karena Piala Dunia U-20 2021 dibatalkan, akhirnya mencari pemain baru. Coach Shin Tae-yong merekomendasikan tiga pemain ini," paparnya.
Hasani menyatakan bahwa tiga pemuda calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia U-20 itu tidak mengganggu slot naturalisasi untuk pemain senior.
Sebelumnya, Shin Tae-yong juga meminta empat pemain untuk dinaturalisasi demi timnas senior. Saat ini, PSSI telah memproses naturalisasi tiga pemain keturunan meliputi Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
"Coach Shin Tae-yong merekomendasikan tiga pemain untuk Timnas Indonesia U-20 di luar slot untuk pemain senior," terang Hasani.
Jim Croque, Punya Tato Berbahasa Indonesia
ÂÂÂView this post on Instagram
Lalu, siapa Jim Croque dan Ivar Jenner? Nama pertama adalah penyerang berusia 17 tahun yang membela Vitesse 18 di U-18 Division 2 Spring.
Berdasarkan data yang tertera di Transfermarkt, U-18 Division 2 Spring adalah kompetisi U-18 di Liga Belanda U-18.
Selain U-18 Division 2 Spring, Transfermarkt juga mencantumkan bahwa Jim Croque sempat beraksi di O21 Divisie 2 Fall yang kemungkinan ialah kompetisi U-21 Liga Belanda.
Vitesse U-18 adalah tim kelompok umur peserta Eredivisie atau kasta teratas Liga Belanda, SBS Vitesse.
Jim Croque lahir di Belanda pada 5 Juli 2004. Dia dikabarkan punya darah Indonesia dari kakek dan neneknya. Jim Croque juga punya tato berbahasa Indonesia bertuliskan "Aku cinta padamu".
Dalam foto yang diunggah Hasani, perawakan ayah Jim Croque cenderung berwajah oriental Indonesia ketimbang Belanda.
Transfermarkt merangkum bahwa Jim Croque telah menorehkan delapan gol dari 22 penampilannya bersama Vitesse U-18 di berbagai kejuaraan pada musim ini, dengan enam gol di antaranya di U-18 Division 2 Spring.
Advertisement
Ivar Jenner, Rekan Setim Bagus Kahfi di Jong Utrecht
ÂÂÂView this post on Instagram
Berbeda dengan Jim Craque, nama Ivar Jenner lebih awam dibaca dan didengar pencinta sepak bola Indonesia.
Ivar Jenner adalah rekan setim dari penyerang muda asal Indonesia, Bagus Kahfi di Jong Utrecht di Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.
Ivar Jenner masih berusia 18 tahun. Dia lahir di Utrecht pada 10 Januari 2004. Ivar Jenner bermain sebagai gelandang sentral.
Darah Indonesia Ivar Jenner disebutkan mengalir dari kakeknya yang lahir di Kediri, Jawa Timur.
Bersama Jong Utrecht di musim ini, Ivar Jenner telah bermain lima kali, dengan empat di antaranya sebagai starter. Dia mencatatkan 288 menit bertanding.
Jumlah jam terbang Ivar Jenner jauh di atas Bagus Kahfi. Striker berusia 20 tahun itu baru berlaga sekali untuk Jong Utrecht dan dimainkan dalam tiga menit.