Bola.com, Surabaya - Perpanjangan kontrak Fabio Lefundes menunjukkan ambisi besar Madura United. Pelatih asal Brasil itu dinilai sukses mengangkat performa tim setelah terseok-seok di putaran pertama.
Namun, perjalanan Madura United merebut posisi kesembilan di klasemen akhir tidaklah mudah. Klub berjuluk Laskar Sape Kerrap itu sempat kesulitan meraih kemenangan dalam lima laga berturut-turut.
Baca Juga
Advertisement
Tetapi pada akhirnya, kemenangan atas Persija Jakarta mengubah segalanya. Tak hanya mengakhiri catatan buruk itu, mereka juga memastikan diri bertahan di kompetisi kasta tertinggi musim depan.
Lefundes sempat mengeluhkan skuad yang dimilikinya kala itu karena bukan rancangannya. Untuk itulah, Madura United memberanikan diri untuk memberikan kesempatan mengatur timnya sendiri.
"Semua pemain yang masuk ke Madura adalah pilihannya. Tim pelatih yang akan membantunya juga merupakan pilihannya. Enam orang tim pelatih yang semuanya dari Brasil juga merupakan pilihannya," ungkap Presiden Klub Madura United, Achsanul Qosasi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Peran Manajemen
Walaupun membiarkannya memilih sendiri pemainnya, mantan asisten pelatih Botafogo itu tetap harus menyesuaikan dengan budget yang ditetapkan tim. Kedua pihak telah berdiskusi dan menetapkan batasan-batasan untuk musim depan.
"Manajemen memberikan masukan melalui diskusi. Akhirnya kami menyiapkan budget sesuai kemampuan finansial dan sponsor yang telah berkontrak dengan Madura. Kami juga siapkan kelengkapan administrasinya," ujar pria yang akrab disapa AQ ini.
"Coach Fabio dan tim pelatih, menyeleksi satu persatu pemain sesuai skema berdasarkan kebutuhan dan kelemahan tim musim lalu. Mereka (yang datang) adalah pilihannya," jelasnya.
Advertisement
Kepercayaan Penuh
Pria asal Sumenep itu memastikan bakal memberikan dukungan penuh kepadanya. Untuk itu, ia berharap fans tak buru-buru menghakiminya saat hasil di awal kompetisi tak berpihak kepada mereka.
"Kami percaya kepadanya. Dan akan terus menilai dan mengawasi perkembangan dan hasilnya. Kepada semua supporter Madura, mari kita tunggu karyanya," kata AQ.
"Jangan terlalu dini menilai pemain pilihannya. Karena sepakbola adalah kebersamaan tim. Selamat bertugas coach, salam settong dhere" tandasnya.