Bola.com, Seoul - Timnas Indonesia U-23 menelan kekalahan pertama dalam pemusatan latihan di Korea Selatan. Tim berjulukan Garuda Muda itu takluk dari Pohang Steelers.
Bertanding di Steel Yard Stadium, Sabtu (23/4/2022) siang WIB, Timnas Indonesia U-23 dibabat Pohang Steelers dengan skor 0-2.
Baca Juga
Zanadin Fariz Siap Hadapi Latihan Keras Ala Shin Tae-yong Jelang Piala AFF 2024: Tak Mau Buang Kesempatan Bela Timnas Indonesia
Terungkap! Saat Memperkuat Timnas Indonesia Melawan Arab Saudi, Thom Haye Memikirkan Anak yang Sedang Sakit di Belanda
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024: Saatnya Kiper Muda Timnas Indonesia Unjuk Kemampuan!
Advertisement
Tim Garuda Muda sebenarnya sempat mengimbangi Pohang Steelers. Namun, Timnas Indonesia U-23 lengah di pengujung pertandingan sehingga kebobolan dua gol dari klub tiga kali juara Liga Champions Asia itu.
Pohang Steelers berhasil memaksa kiper Timnas Indonesia U-23, Adi Satrio, untuk dua kali memungut bola dari gawangnya pada menit ke-82 dan ke-89.
"Kami tidak bisa mengimbangi tempo pertandingan. Lawan umpannya cepat dengan satu sentuhan," tutur pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong dinukil dari laman PSSI.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kelabakan
Shin Tae-yong mengatakan Timnas Indonesia U-23 tidak bisa meladeni permainan cepat Pohang Steelers. Ricky Kambuaya dkk. kelabakan mengimbangi tempo lawan.
"Sedang, kami tidak bisa mengejarnya. Evaluasi saya satu di antaranya adalah ini. Soal tempo pertandingan dan waktu memberikan umpan," jelas Shin Tae-yong.
Selain itu, Shin Tae-yong menyoroti transisi permainan Timnas Indonesia U-23. Arsitek berusia 51 tahun itu menilai pemainnya kurang membantu rekannya yang mendapatkan momentum.
"Lalu, ada momen kemasukan gol. Ada peluang cetak gol tapi pemain yang dari belakang tidak naik sama sekali," papar Shin Tae-yong.
"Jadi ada beberapa kekurangan yang harus diperbaiki pelan-pelan," terang pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Advertisement