Bola.com, Jakarta - Turnamen pramusim seolah telah melekat sebagai pengiring kompetisi. Musim depan, PT Liga Indonesia Baru (LIB) kembali berencana menggelar kejuaraan pemanasan sebelum BRI Liga 1 2022/2023 dimulai.
Turnamen pramusim yang titelnya belum diungkap itu akan dihelat pada Juni 2022 atau kurang dari dua bulan sebelum kick-off BRI Liga 1 musim depan.
Baca Juga
Advertisement
"Kami sedang mencari tanggalnya mungkin pada pertengahan Juni 2022," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita di Kantor PT LIB, Jakarta Pusat, Senin (25/4/2022).
"Kami juga sedang menjalin komunikasi dengan sponsor. Untuk titel turnamen itu, ranahnya PSSI," jelas pria yang karib dipanggil Lulu itu.
Turnamen pramusim nanti bakal melanggengkan tradisi kejuaraan pemanasan sebelum kompetisi diputar. Sebelumnya, PSSI beserta operator kompetisi rutin menyelenggarakan Piala Presiden hingga Piala Menpora.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Wajib
Peserta turnamen pramusim akan diikuti oleh para peserta BRI Liga 1. Namun, Lukita memastikan bahwa kontestan kompetisi tidak wajib mengikuti kejuaraan pemanasan itu.
Klub BRI Liga 1 juga tidak akan dijatuhi hukuman jika tidak tertarik berkancah dalam turnamen pramusim itu. "Pesertanya dari Liga 1. Jika klub tidak bermain, tidak ada sanksi apa pun. Sifatnya undangan," terang Lukita.
"Kami baru akan menjalin komunikasi dengan setiap klub untuk memberitahu kemungkinan ada turnamen pramusim jika klub bersedia ikut," paparnya.
Advertisement
Lokasi
PT LIB masih mencari lokasi untuk menyelenggarakan turnamen pramusim. Sejumlah wilayah mengemuka sebagai calon tuan rumah, semisal Kalimantan Timur (Kaltim) dan Jawa Timur (Jatim).
Munculnya Kaltim dan Jatim dikarenakan PT LIB berencana untuk menggelar turnamen pramusim di luar Pulau Jawa dan daerah yang tidak kebagian menjadi tuan rumah BRI Liga 1 musim lalu.
"Ada tempat tertentu yang kami pikirkan. Misal, selama ini kami belum memberikan jatah ke daerah luar Pulau Jawa. Misalnya nanti ada satu grup di Kaltim," terang Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno.
"Ini usulan kami ke PSSI. Kami belum memberikan kesempatan ke daerah di Pulau Jawa misalnya di Jatim. Ini sedang kami rumuskan dan komunikasikan dengan PSSI. Nantinya konsep yang akan kami presentasikan ke PSSI seperti itu," paparnya.