BRI Liga 1: Si Nyentrik Jamul Dibutuhkan Teco di Bali United, Banyak Tantangan Jadi Alasan Berlabuh ke Bali United

Bagi pemain yang akrab disapa Jamul tersebut, ada tantangan tersendiri yang dia rasakan di Bali United. Sehingga dia mau berlabuh ke Bali United. Bersama The Guardian, Jamul sudah menjalani 109 pertandingan di era Liga 1.

Musim lalu di BRI Liga 1 2021/2022, dia bermain sebanyak 29 kali. Dia sadar persaingan akan semakin ketat di Bali United. Apalagi ada enam pemain di posisi bek tengah saat ini.

“Bagi saya sebagai tantangan ya dengan banyaknya bek tengah di Bali United. Pertimbangan lain memilih Bali United karena keluarga juga. Selain Bali United ikut di Piala AFC. Jadi saya mau merasakan tantangan baru,” ucapnya.

Di hari pertama latihan, dia mengaku beruntung bisa melahap porsi latihan fisik yang cukup berat. “Syukurnya tidak ada kendala,” terangnya. Jamul sendiri menjadi salah satu pemain yang paling ditunggu oleh suporter karena gaya nyentriknya.

Suporter yakin mantan pemain Persib Bandung tersebut bisa bermain ngotot di Serdadu Tridatu musim depan. “Ya semoga di sini bisa beradaptasi dengan cepat. Mudah-mudahan bisa bantu tim ini dengan baik. Saya ingin berkontribusi untuk mempertahankan gelar juara Liga 1 dan berprestasi di Piala AFC,” bebernya.

“Tentu tantangan berat untuk mempertahankan gelar juara. Yang terpenting ada kemauan dari kami di sini untuk satu tekad demi Bali United,” tambah pemain yang memilih nomor punggung 73 tersebut.

Di Bali, Jamul mungkin akan bisa lebih leluasa untuk menyalurkan hobinya untuk touring. Asisten Pelatih Kiper Bali United I Kadek Wardana juga memiliki hobi yang sama.

Namun hobinya tersebut belum bisa direalisasikan untuk saat ini karena masih fokus melahap program latihan pra musim. “Mungkin saat sela-sela libur panjang bisa. Sekarang kan pres season, fokus dulu. Kebetulan motor (vespa) ngga saya bawa. Kemarin waktu Liga 1, saya pinjam motor Bang Kadek. Mungkin nanti saya kirim dari Jakarta. Tapi sekarang fokus dulu di latihan,” tutupnya.