Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 berhasil membuka asa lolos ke semifinal SEA Games 2021. Kemenangan telak 4-0 atas Filipina di Stadion Viet Tri, Jum'at (13/5/2022) petang, memberikan peluang yang lebih baik bagi anak asuh Shin Tae-yong.
Garuda Muda sejatinya dalam posisi terjepit menjelang pertandingan. Jika Timnas Indonesia U-23 gagal mengamankan poin penuh, kesempatan untuk lolos bakal sangat tipis lantaran masih harus menghadapi Myanmar di laga pamungkas.
Baca Juga
Advertisement
Tapi nyatanya, mereka justru tampil superior saat berhadapan dengan The Azkals U-23. Egy Maulana Vikri kembali menjadi bintang berkat satu gol dan assist yang dibuatnya dalam laga tersebut.
Tak hanya pemain berusia 20 tahun itu saja yang tampil memukau. Penampilan pemain pengganti Macam Roanldo Kwateh dan Marselino Ferdinan juga memberikan harapan.
Beberapa catatan menarik berhasil dirangkum Bola.com dari pertarungan Timnas Indonesia U-23 dengan Filipina. Berikut ulasan selengkapnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Egy Maulana Vikri Samai Catatan Gol Evan Dimas
Tambahan satu gol yang dibuat pria asal Medan ini memastikan namanya sejajar dengan Evan Dimas. Kedua pemain ini sama-sama telah mencetak enam gol bagi Timnas Indonesia U-23 sepanjang sejarah SEA Games.
Sayangnya, kedua pemain ini masih belum bisa merebut posisi top scorer Timnas Indonesia di event dua tahunan tersebut. Osvaldo Haay masih menjadi pemegang rekor setelah menyumbang delapan gol sekaligus pada SEA Games 2019 lalu.
Meski begitu, masih ada kesempatan bagi Egy merebut posisi tersebut tahun ini. Kemungkinan itu muncul karena Timnas Indonesia U-23 masih berpeluang besar lolos ke babak selanjutnya.
Advertisement
Clean Sheet Perdana
Timnas Indonesia U-23 akhirnya merebut kemenangan dengan catatan clean sheet. Ini merupakan kali pertama bagi mereka sejak terakhir kali mendapatkannya di laga pamungkas babak grup pada edisi sebelumnya.
Raihan ini jelas berarti banyak mengingat mereka babak belur dipecundangi Vietnam dalam laga pertama. Kecolongan gol dari Timor Leste juga cukup menyakitkan lantaran mereka bisa dikatakan unggul segalanya.
Ketiadaan Elkan Baggott, memastikan duo Fachruddin Aryanto dan Rizky Ridho akan kembali menjadi tembok di depan Ernando Ari. Keduanya tak hanya tangguh, tapi juga memiliki naluri menerang yang cukup tajam.
Selalu Lolos dari Fase Grup
Timnas Indonesia U-23 memiliki catatan bagus dalam lima edisi terakhir SEA Games. Mereka tak pernah sekalipun tertinggal dan selalu melangkah ke babak semi-final.
Torehan mereka sejatinya cukup mentereng lantaran berhasil menyabet empat medali. Sayangnya, dari empat medali yang mereka dapatkan, tidak satupun yang berupa medali emas.
Pada edisi 2011, 2013, dan 2019, Indonesia berhasil merebut medali perak. Sementara pada edisi 2017 berakhir dengan medali perunggu.
Advertisement