Bola.com, Semarang - Kesempatan PSIS Semarang untuk menggunakan Stadion Jatidiri sebagai markas untuk mengarungi BRI Liga 1 semakin di depan mata.
Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah selaku pengelola Stadion Jatidiri menyerahkan surat izin dan rekomendasi penggunaan Stadion Jatidiri untuk digunakan PSIS Semarang dalam menggelar pertandingan uji coba sebagai persiapan menghadapi Liga 1 2022/2023.
Baca Juga
PSM Klarifikasi Polemik Pemain ke-12 ketika Kalahkan Barito Putera 3-2 di BRI Liga 1: Sesuai Arahan Wasit Utama dan Cadangan
Rahmad Darmawan Ceritakan Kronologi PSM Mainkan Pemain ke-12 Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Lawan Mengakui, Wasit Tetap Play-on
Juara Paruh Musim BRI Liga 1 2024/2025: Persebaya atau Persib?
Advertisement
Sinoeng N. Rachmadi selaku Kadisporapar Jateng menyerahkan secara langsung surat rekomendasi tersebut kepada perwakilan PSIS dalam hal ini ketua panpel, Danur Rispriyanto.
Sinoeng berharap penyerahan surat izin dan rekomendasi ini bisa bermanfaat bagi semua pihak. Terutama untuk PSIS Semarang yang tengah mempersiapkan diri menghadapi musim baru di Liga 1.
“Tentu ini akan menjadi parameter jelang kompetisi sekaligus terhadap kelayakan stadion untuk kompetisi yang akan digunakan PSIS. Ini juga menjadi jawaban sementara dalam kerinduan masyarakat Semarang dan Jateng untuk menonton PSIS,” ucap Sinoeng saat penyerahan surat rekomendasi di Kantor Disporapar Jateng, Semarang, Jumat (20/5/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menjaga dan Merawat
Pihaknya berharap, penonton yang hadir ke stadion juga dapat ikut menjaga fasilitas dan ketertiban di Stadion Jatidiri pada saat pelaksanaan uji coba nanti.
“Kerinduan ini semoga bisa dijawab dengan tertib. Kita rawat bersama Stadion Jatidiri dan untuk PSIS dengan amunisi barunya bisa juara tahun ini,” bebernya.
“Semoga bermanfaat bagi semua pihak dan bisa menghasilkan sebuah prestasi bagi PSIS,” lanjut Sinoeng.
Advertisement
Belum 100 Persen Selesai
Sementara itu, dari pihak PSIS, Danur Rispriyanto mengatakan bahwa pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam hal ini Disporapar yang telah memberi surat rekomendasi dan izin penggunaan Stadion Jatidiri untuk laga uji coba PSIS.
“Terima kasih kepada pihak Disporapar yang telah memberi surat izin dan rekomendasi kepada kami," katanya.
Tak lupa, ia mengingatkan kepada para suporter PSIS yang nanti akan datang langsung menyaksikan pertandingan di Jatidiri agar bisa menjaga ketertiban dan keamanan. Apalagi stadion ini masih belum 100 persen selesai.
“Imbauan dari panpel, karena stadion ini belum 100 persen jadi, semua pihak diharapkan bisa tertib dan menjaga keamanan stadion supaya yang nonton nyaman sesuai surat rekomendasi dan izin dari Disporapar,” kata Danur.
Tak Lagi Musafir
Stadion Jatidiri direnovasi sejak tahun 2017 lalu. Sejak saat itu, PSIS harus menjadi tim musafir dengan keluar dari Semarang, bahkan sejak promosi ke Liga 1 pada tahun 2017.
Mereka sempat cukup lama berkandang di Kabupaten Magelang. Khususnya di Stadion Moch. Soebroto.
Magelang memang tidak terlalu jauh dari Semarang. Sekitar dua jam ditempuh dengan menggunakan jalan darat.
Di tahun ini, PSIS Semarang bisa kembali ke markasnya di Stadion Jatidiri. Para pendukung PSIS pun tidak perlu harus pergi keluar kota lagi untuk menyaksikan laga kandang Mahesa Jenar.
Advertisement