Bola.com, Bandung - PSSI berencana menaturalisasi dua pemain muda Belanda untuk Timnas Indonesia U-20. Keduanya adalah Jim Croque dan Ivar Jenner.
Rencana naturalisasi Jim Croque dan Ivar Jenner bertujuan untuk meningkatkan kualitas Timnas Indonesia U-20 yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga
Tak Anti Naturalisasi, Mantan Timnas Indonesia Ini Sanjung Patriotisme Pemain Keturunan pada R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
5 Pemain Lokal Ini Bisa Jadi Andalan Timnas Indonesia U-22 untuk Piala AFF 2024: Punya Jam Terbang Tinggi, Saatnya Unjuk Gigi!
4 Pemain Lapis Dua Timnas Indonesia yang Layak Diberi Kesempatan Tampil Melawan Jepang
Advertisement
Sebenarnya, PSSI mengincar tiga pemuda Belanda untuk dinaturalisasi. Namun, seorang pemain menolak. Program naturalisasi ini mewajibkan pemain punya darah Indonesia.
Namun, naturalisasi Jim Croque dan Ivar Jenner tidak akan berlangsung dalam waktu dekat. Untuk saat ini, PSSI akan lebih dulu merampungkan naturalisasi tiga pemain Eropa demi Timnas Indonesia.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Utamakan Naturalisasi 3 Pemain untuk Timnas Indonesia
Ketiganya ialah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama. Sandy, Jordi, dan Pattynama telah berada di Indonesia untuk merampungkan perpindahan kewarganegaraannya.
"Mereka berdua sudah oke. Namun, saat ini kami masih memprioritaskan naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia," kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani dinukil dari Antara.
Sebelumnya, Hasani mengungkapkan bahwa permintaan naturalisai pemain muda asal Belanda adalah keinginan dari pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong.
"Kalau semuanya sudah beres, baru kami mulai memproses naturalisasi Jim Croque dan Ivar Jenner untuk Timnas Indonesia U-20," jelas Hasani.
Advertisement
Siapa Jim Croque?
Lalu, siapa Jim Croque dan Ivar Jenner? Nama pertama adalah penyerang berusia 17 tahun yang membela Vitesse 18 di U-18 Division 2 Spring.
Berdasarkan data yang tertera di Transfermarkt, U-18 Division 2 Spring adalah kompetisi U-18 di Liga Belanda U-18.
Selain U-18 Division 2 Spring, Transfermarkt juga mencantumkan bahwa Jim Croque sempat beraksi di O21 Divisie 2 Fall yang kemungkinan ialah kompetisi U-21 Liga Belanda.
Vitesse U-18 adalah tim kelompok umur peserta Eredivisie atau kasta teratas Liga Belanda, SBS Vitesse.
Jim Croque lahir di Belanda pada 5 Juli 2004. Dia dikabarkan punya darah Indonesia dari kakek dan neneknya. Jim Croque juga punya tato berbahasa Indonesia bertuliskan "Aku cinta padamu".
Dalam foto yang diunggah Hasani di akun Instagramnya beberapa waktu lalu, perawakan ayah Jim Croque cenderung berwajah oriental Indonesia ketimbang Belanda.
Transfermarkt merangkum bahwa Jim Croque telah menorehkan 14 gol dari 25 penampilannya bersama Vitesse U-18 di berbagai kejuaraan pada musim ini.
Ivar Jenner, Rekan Setim Bagus Kahfi di Jong Utrecht
Berbeda dengan Jim Croque, nama Ivar Jenner lebih awam dibaca dan didengar pencinta sepak bola Indonesia.
Ivar Jenner adalah rekan setim dari penyerang muda asal Indonesia, Bagus Kahfi di Jong Utrecht di Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.
Ivar Jenner masih berusia 18 tahun. Dia lahir di Utrecht pada 10 Januari 2004. Ivar Jenner bermain sebagai gelandang sentral.
Pada Mei 2021, Ivar Jenner menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan FC Utrecht yang berdurasi tiga musim. Kala itu, ia masih menimba ilmu di tim U-18.
Darah Indonesia Ivar Jenner disebutkan mengalir dari kakeknya yang lahir di Kediri, Jawa Timur.
Bersama Jong Utrecht di musim ini, Ivar Jenner telah bermain lima kali, dengan empat di antaranya sebagai starter. Dia mencatatkan 288 menit bertanding.
Jumlah jam terbang Ivar Jenner jauh di atas Bagus Kahfi. Eks striker Timnas Indonesia U-19 itu hanya berlaga dua kali untuk Jong Utrecht dan dimainkan dalam tujuh menit.
Kontrak Bagus Kahfi pun tidak diperpanjang Jong Utrecht. Dia dibakarbakan akan melanjutkan kariernya di Yunani.
Advertisement