Bola.com, Bangkalan - Pelatih Madura United, Fabio Lefundes, tak gentar dengan catatan kelam timnya pada turnamen pramusim. Beberapa tahun silam, klub berjulukan Laskar Sapeh Kerrap itu selalu menjadikan ajang pemanasan sebagai bahan evaluasi tim.
Marcel Sacramento yang pernah didatangkan Madura United pada awal musim 2018, paham betul kejamnya turnamen pramusim. Gagal mencetak gol pada Piala Presiden 2018, Marcel didepak dari Madura United.
Baca Juga
BRI Liga 1: Mentalitas Membaik, Madura United Incar Kemenangan dari Markas PSS
Madura United Tegaskan Pemutusan Kerja Christian Rontini Murni Alasan Teknis, Bukan Karena Timnas Indonesia Disingkirkan Filipina
Bawa Filipina Singkirkan Timnas Indonesia, Media Vietnam Samakan Nasib Christian Rontini dengan Ahn Jung-hwan di Piala Dunia 2002
Advertisement
Tak hanya pemain, pelatih pun tidak luput dari evaluasi pihak manajemen. Status juru kunci pada Piala Gubernur Kaltim 2018 membuat Gomes de Oliveira diberhentikan dari jabatannya.
"Ada sedikit bahaya dalam turnamen itu karena banyak yang bicara tidak bagus. Di turnamen pramusim sebelumnya ada beberapa pergantian pelatih ataupun pemain," bukanya.
"Tetapi saya tidak mau berpikir soal itu. Madura United kadang meraih hasil negatif dan umumnya orang pikir harus ganti. Tetapi, saya tidak mau seperti itu. Saya mau kami tetap lanjut, tetap berjuang dan maju terus," tegas pelatih asal Brasil itu.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sarana Introspeksi Diri
Mantan asisten pelatih Botafogo itu menyebut turnamen pemanasan merupakan ajang untuk melihat kesiapan tim. Ketimbang melakukan perubahan drastis, dia lebih memilih untuk menguatkan permainan anak asuhnya.
"Di sepak bola Indonesia, ini momen pertama saya sebagai pelatih untuk melihat (persiapan) tim yang sudah kami lakukan di dalam banyak latihan sebelumnya. Bagi pemain, turnamen ini juga hal positif. Mereka bisa cari pengalaman dan untuk tahu apa yang harus diperbaiki," jelasnya.
"Yang paling bagus, kami punyak taktik dan fisik yang sudah kami persiapkan untuk turnamen itu. Apalagi baru-baru ini ada beberapa pemain bergabung dan nanti akan ada yang bergabung lagi," sambung pelatih berusia 49 tahun itu.
Â
Advertisement
Kesempatan Observasi Lawan
Lefundes juga menyebut turnamen ini merupakan kesempatan yang bagus menilai kekuatan lawan. Apalagi tayangan pertandingan klub lain sangat mudah diakses lantaran ditayangkan di Indosiar dan Vidio.com.
Selain melakukan evaluasi dalam timnya, Piala Presiden 2022 menjadi bekal baginya untuk menghadapi kompetisi mendatang. Setidaknya, pria asal Brasil itu telah memiliki gambaran bakal seperti apa Liga 1 2022/23.
"Kami akan observasi dalam kompetisi itu, kami akan melihat tim lawan agar tahu rencana apa yang akan kami buat. Kalau bagi saya, objektifnya Madura United akan tetap melakukan yang terbaik," tandasnya.
Â
Pembagian Grup Turnamen Pramusim BRI Liga 1:
Grup A (Solo): Persis Solo, PSIS Semarang, Dewa United, Persita Tangerang, PSS Sleman
Grup B (Samarinda): Borneo FC, Barito Putera, Persija Jakarta, RANS Cilegon FC, Madura United
Grup C (Bandung): Persib Bandung, Bhayangkara FC, Bali United, Persebaya Surabaya
Grup D (Malang): Arema FC, Persikabo 1973, PSM Makassar, Persik Kediri
Advertisement