Bola.com, Malang - Persik Kediri akan mengawali perjuangan pada penyisihan Grup D Piala Presiden 2022 dengan melawan Persikabo 1973 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (12/6/2022).
Ada pesan khusus yang disampaikan Arthur Irawan kepada rekan setimnya di Persik selama melakoni turnamen pramusim ini. Dia mengingatkan agar para pemain tampil maksimal untuk fans tercinta, Persikmania.
Advertisement
"Tentu saja saat masuk ke lapangan nanti, kami akan memberikan yang terbaik. Semua untuk tim, Persikmania, dan warga Kediri di manapun berada. Di turnamen ini, kami berusaha mempersembahkan prestasi untuk Persikmania," katanya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Momen Unjuk Kebolehan
Arthur Irawan menilai Piala Presiden 2022 event yang sangat bagus untuk pemain Persik unjuk kebolehan, sebelum mereka berjuang di Medan laga sesungguhnya yakni kompetisi Liga 1 2022/2023.
"Turnamen ini sangat penting bagi individu pemain dan tim. Saya kira teman-teman ingin main bagus agar masuk tim inti di Liga 1 nanti," tuturnya saat sesi jumpa media di Malang, Sabtu (11/6/2022).
"Saya juga punya tekad seperti itu. Makanya saya berdoa seluruh pemain akan sehat hingga akhir turnamen. Karena fokus utama kita di Liga 1 nanti,"
Advertisement
Persik Siap Bertanding
Pemain jebolan Espanyol B ini mengungkapkan seluruh penggawa Persik siap bertanding. Spirit tinggi ini menyusul hasil bagus selama tim menjalani pemusatan latihan di Jakarta selama dua pekan lalu.
Apalagi pada laga ujicoba, Persik meraih hasil bagus dan seluruh pemain mendapatkan kesempatan bermain yang rata.
"Semua pemain telah mendapat kesempatan di laga ujicoba kemarin. Saya yakin teman-teman pasti juga ingin main di Piala Presiden ini," ucapnya.
Suasana Internal Kondusif
Arthur Irawan menuturkan motivasi tinggi skuat Macan Putih karena didukung suasana internal yang sangat kondusif.
"Kami adalah keluarga besar. Jika suasana keluarga harmonis, anggotanya pasti merasa nyaman. Tidak ada perbedaan antara pemain lama dan baru," kata Arthur.
"Semuanya merasa jadi satu dan itu yang terjadi sekarang. Kedalaman skuad juga luar biasa, tidak ada pemain inti, semuanya punya kesempatan bermain dan di level yang tinggi," ungkapnya.
Advertisement