Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan menjalani partai hidup dan mati di babak kualifikasi Piala Asia 2023. Tim Merah-putih bertemu Nepal pada aga pamungkas grup A di Stadion Jaber Al-Ahmad, Kuwait City, Rabu (15/6/2022) dini hari WIB.
Laga itu adalah laga penentuan bagi tim asuhan Shin Tae-yong. Jika menang, apalagi menang dengan skor besar, peluang untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 sangat besar.
Baca Juga
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
VIDEO: Timnas Indonesia Gagal Total di Piala AFF 2024, Salah Shin Tae-yong?
Stadion Nasional Dipakai Konser, Timnas Singapura Terpaksa Geser ke Jalan Besar di Semifinal Piala AFF 2024: Kapasitas Hanya 6 Ribu Penonton
Advertisement
Saat ini Timnas Indonesia menempati posisi keenam dalam peringkat runner-up terbaik. Diketahui, hanya lima runner-up terbaik yang berhak menemani para juara grup untuk lolos ke Piala Asia tahun depan.
Pengamat sepak bola nasional, Johan Arga Pramudya merasa Shin Tae-yong perlu mempertahankan komposisi pemain terutama di lini tengah. Itu penting untuk meraih poin maksimal melawan Nepal.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Punya Kontribusi Besar
Johan melihat, Shin Tae-yong punya opsi dua formasi yang bisa digunakan di laga melawan Nepal. Bisa formasi tiga bek tengah atau empat bek.
Jika menggunakan formasi tiga bek tengah, Johan merasa STY harus tetap menggunakan tenaga Marc Klok dan Ricky Kambuaya di lini tengah. Keduanya bisa ditopang Rachmat Irianto dan Pratama Arhan di sisi sayap.
"Melawan Nepal, Klok dan Kambuaya harus tetap main. Karena mereka sudah in dengan babak kualifikasi ini, kalau dirotasi akan mengubah lagi nanti. Arhan atau Asnawi naik membantu keduanya," kata Johan kepada Bola.com.
Advertisement
Trio Lini Tengah
Opsi lain bisa diambil oleh Shin Tae-yong menurut Johan Arga. Yakni memasang formasi tiga gelandang.
"Kalau pakai tiga gelandang, Irianto bisa ditaruh ke tengah. Sementara Asnawi dan Arhan bisa kembali ke bek sayap," jelasnya.
Siapkan Strategi Berbeda
Menghadapi Kuwait dan Yordania, Timnas Indonesia menggunakan formasi bertahan. Shin Tae-yong menempatkan tiga bek tengah dan dibantu dua bek sayap.
Johan merasa formasi itu bisa jadi tak dipakai lagi oleh pelatih asal Korea Selatan itu. Karakter Nepal tentu berbeda dengan tim dari Timur Tengah.
"Kalau kita lihat di dua laga sebelumnya, tentunya Shin Tae-yong sudah punya evaluasi dan perencanaan melawan Nepal. Jika mengacu pada kemenangan melawan Kuwait, memainkan tiga bek, kemungkinan pertimbanganya itu postur pemain Timur Tengah yang memang tinggi-tinggi," katanya.
"STY punya taktikal lain karena tidak mau dibaca lawan," tandasnya.
Advertisement
Jadwal Pertandingan
15 Juni 2022
Matchday Ketiga Grup A
Timnas Indonesia Vs Nepal
Kick-off 02.15 WIB
Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City
Live Indosiar dan Vidio
Daftar Pemain Timnas Indonesia
Kiper:Â Nadeo Argawinata, Muhammad Adisatryo, Syahrul Trisna
Bek:Â Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Elkan Baggott, Koko Ari, Edo Febriansah, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan, Fachruddin Aryanto
Gelandang:Â Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, Witan Sulaeman, Marselino Ferdinan, Marc Klok, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Syahrian Abimanyu, Saddil Ramdani
Penyerang:Â Dimas Drajad, Muhammad Rafli, Irfan Jaya
Advertisement