Best XI Grup A Piala Presiden 2022 Pilihan Bola.com: Dominasi Mutlak PSIS Semarang

Ada beberapa nama yang sejatinya layak masuk dalam daftar ini. Tetapi Bola.com memilih kiper Persis, M. Riyandi menjadi benteng terakhir dalam skuad fantasi ini.

Penampilan pemain berusia 22 tahun itu terbilang impresif. Ia menjadi kiper dengan penyelamatan terbanyak di grup ini. Eks penggawa Barito Putera itu melakukan 10 penyelamatan dari tiga penampilannya.

Persis boleh saja tersingkir dengan status juru kunci Grup A. Tetapi jika bukan karenanya, gawang Persis mungkin bakal kebobolan lebih banyak lagi.

Dua fullback PSIS, Frendi Saputra dan Fredyan Wahyu merupakan dua pemain yang telah mengunci daftar ini jauh-jauh hari. Tak hanya kuat dalam bertahan, kemampuan melepaskan umpan keduanya juga mengerikan.

Mereka sama-sama telah menyumbangkan dua assist. Marckho Sandy Meraudje menjadi nama pertama yang bakal menempati pos bek tengah.

Walaupun berposisi asli sebagai bek sayap, potensi terbaiknya justru muncul saat ditempatkan di jantung pertahanan oleh pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro.

Sementara nama terakhir di pertahanan jatuh kepada pemain asing Dewa United, Risto Mitrevski. Pemain asal Makedonia Utara itu mampu menggalang pertahanan dan memberikan ketenangan bagi rekan-rekannya yang lain.

Dave Mustaine (PSS) dan Rangga Muslim (Dewa United) menjadi dua nama yang patut dikedepankan. Berperan sebagai gelandang box-to-box, mereka sanggup menjadi jembatan antara pertahanan dan lini serang timnya.

Sementara dua nama di sektor gelandang serang layak diberikan kepada dua penggawa PSIS, Wawan Febrianto dan Taisei Marukawa. Kedua pemain tersebut berhasil menjelma menjadi motor permainan timnya.

Saat pemain terpaku kepada aksi Marukawa, diam-diam Wawan justru lebih mematikan. Ia berhasil menyumbang empat assist sekaligus membawanya ke daftar puncak penyumbang assist di Piala Presiden 2022.

Sudah barang tentu, Carlos Fortes berada dalam daftar ini. Penyerang PSIS itu berhasil memuncaki daftar top scorer sementara dengan sumbangsih lima gol dari empat laga yang telah dijalani.

Satu tempat lain sejatinya diperebutkan beberapa nama, tetapi Riki Saputro milik PSS patut mendapatkan tempat terakhir. Pemain asal Riau ini berhasil mencuri perhatian berkat aksi briliannya.

Ditempatkan sebagai pemain no.9, tugasnya tak hanya sekadar menunggu di kotak penalti. Ia terlibat banyak dalam permainan dengan merusak pertahanan lawan secara konsisten lewat pergerakan tanpa bolanya.