Sukses


Respons Shin Tae-yong Terkait Keputusan Jordi Amat Gabung JDT

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), memberikan respons mengejutkan saat ditanya mengenai kepindahan Jordi Amat ke Johor Darul Takzim. STY mengaku belum mau membahas masalah itu.

Nama Jordi Amat belakangan mendapat perhatian dari masyarakat Indonesia. Itu terjadi setelah calon pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia itu membuat keputusan dengan gabung klub Malaysia, Johot Darul Takzim.

Banyak masyarakat di Tanah Air yang menyayangkan keputusan Jordi Amat tersebut. Ada yang menuding Jordi sengaja bersedia menjadi pemain naturalisasi untuk mengakali slot pemain ASEAN, hingga tudingan uang di balik kepindahannya.

Shin Tae-yong menegaskan, semua fokusnya saat ini adalah bersama Timnas Indonesia U-19 yang akan berlaga di Piala AFF U-19 2022. Pelatih asal Korea Selatan itu enggan memikirkan sesuatu di luar turnamen, termasuk Jordi Amat.

“Untuk masalah itu, nanti akan dibicarakan. Saat ini saya hanya akan berbicara soal turnamen ini saja. Nanti saja saya bahas," kata Shin Tae-yong.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Bukan Masalah Uang

Jordi Amat menjelaskan secara panjang lebar alasannya meninggalkan Eropa untuk bermain di klub kaya raya Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT). Sang pemain membantah kepindahan itu karena alasan uang.

"Halo semua pengikut yang saya hormati. Saya membuat pernyataan ini untuk menjelaskan mengapa saya memilih JDT sebagai tim baru saya," tulis Jordi Amat di akun media sosialnya, Rabu (29/6/2022).

"Saya bergabung dengan JDT bukan karena uang semata, alasan saya bergabung dengan Johor adalah berdasarkan usaha saya beradaptasi di Asia," imbuh Jordi Amat.

3 dari 5 halaman

Dapat Gelar Bangsawan

Belum sah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Jordi Amat justru mendapatkan gelar bangsawan dari Keluarga Besar Dewan Kerajaan Kesultanan Adat Nusantara. Jordi Amat disebut merupakan generasi ketiga dari Raja M.D Kansil, Kerajaan Siau, Sulawesi Utara.

"Dengan ini menyampaikan sebagai dasar perhatian dan apresiasi terhadap Trah Keluarga Besar Raja & Sultan Nusantara Indonesia dalam hal ini perkumpulan Dewan Kerajaan Kesultanan Adat Nusantara menyambut dengan penuh penghormatan kepada YM Pangeran Jordi Amat Maas, generasi ketiga dari Raja M.D Kansil, Kerajaan Siau, Sulawesi Utara," bunyi pernyataan tersebut, Jumat (1/7/2022).

"Untuk bersama memperkenalkan dan menjaga amanat luhur Adat dan Budaya Kerajaan Kesultanan Nusantara Indonesia dan menjadi bagian dari Keluarga Besar Dewan Kerajaan Kesultanan Adat Nusantara."

4 dari 5 halaman

Dapat Dukungan

Kepindahan Jordi Amat ke JDT dikomentari oleh pemain Persija, Syahrian Abimanyu. Kebetulan dia pernah membela tim berjuluk Harimau Selatan itu.

"Itu tergantung Jordi Amat. Sebagai teman, saya mendukung di mana pun dia bermain," kata Syahrian Abimanyu saat ditemui di Jakarta Fair Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (30/06/2022).

"Toh, dia tetap Jordi Amat, tetap dengan kualitas yang dia miliki. Saya mendukung sebagai teman," imbuh pemain Persija Jakarta itu.

5 dari 5 halaman

Klub Ketujuh

Johor Darul Takzim menjadi klub ketujuh sepanjang karier Jordi Amat. Namun, klub itu menjadi yang pertama di luar Eropa yang akan dibeli pemain 30 tahun itu.

Jordi Amat sebelumnya sudah pernah berkarier di Espantol B, Espanyol, Rayo Vallecano, Swansea City, Real Betiks, dan Eupen.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer