Bola.com, Bekasi - Ada harapan besar ketika Shin Tae-yong mengumumkan nama-nama pemain Timnas Indonesia U-19 yang berlaga di Piala AFF U-19 2022. Maklum, para pemain ini merupakan kerangka skuad yang kelak memperkuat Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2023.
Dari nama-nama yang ada, terselip dua nama yang telah merasakan debut bersama Timnas Indonesia senior. Berbeda dengan rekan-rekan yang lain di Timnas Indonesia U-19, Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan telah merasakan level permainan yang lebih tinggi.
Baca Juga
Pandit Malaysia Melihat Perkembangan Positif dari Marselino Ferdinan: Dia Terlihat Makin Matang
Update 25 Pemain Timnas Indonesia Menuju Piala AFF 2024: Justin Hubner, Rafael Struick, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Asnawi Mangkualam
Foto: Parade Aksi Marselino Ferdinan Saat Timnas Taklukkan Arab Saudi, Borong 2 Gol Bungkam Haters
Advertisement
Apalagi dengan kompetisi kelompok umur yang vakum dalam dua tahun terakhir, bisa dikatakan saat ini keduanya lebih berpengalaman ketimbang rekan-rekannya. Jam terbang yang lebih tinggi itu juga yang membuat keduanya lebih siap menghadapi situasi pertandingan.
Hal itu cukup terlihat dalam pertandingan perdana di Piala AFF U-19 2022, yaitu menghadapi Vietnam. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Sabtu (2/7/2022), keduanya menjadi motor permainan Garuda Muda.
Lantas sejauh apa pengaruh permainan keduanya di skema rancanan Shin Tae-yong ketika Timnas Indonesia U-19 menghadapi Vietnam? Berikut ulasan selengkapnya:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mencari Tandem Ideal bagi Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan melakukan banyak pekerjaan sepanjang pertandingan. Tidak hanya mengkreasi serangan Timnas Indonesia U-19, Marselino juga melakukan beberapa tugas 'kotor', seperti melakukan pressing, tekel, hingga intersep.
Tentu tidak ada salahnya memiliki pemain seperti itu. Namun, hal tersebut memperlihatkan kurangnya dukungan yang diberikan oleh rekan-rekannya. Untuk memaksimalkan kemampuannya sebagai playmaker, dibutuhkan tandem ideal untuknya.
Masih ada beberapa nama di bangku cadangan yang bisa dijajal oleh Shin Tae-yong dalam pertandingan ini. Empat laga lain di babak grup bisa dimaksimalkan untuk mencari komposisi yang tepat.
Advertisement
Ronaldo Kwateh Harus Lebih Tenang
Untuk pemain muda, bermain di luar posisi aslinya merupakan hal yang wajar. Ini pula yang terjadi terhadap sosok Ronaldo Kwateh yang dimainkan sebagai winger ketika membela klubnya, Madura United.
Namun, dalam pertandingan tadi, terlihat pemain berusia 17 tahun itu lebih nyaman ditempatkan sebagai penyerang tengah. Dengan berada di dekat kotak penalti, ia cukup melakukan sedikit penetrasi untuk bisa mengancam gawang lawan.
Namun, sayangnya beberapa kali ia juga kehilangan momentum. Bola tidak cukup lengket berada di kakinya atau terburu-buru berlari sehingga bola yang bergulir kepadanya justru tertinggal di belakang.