Sukses


Catatan Pemain Asing pada Leg 1 Semifinal Piala Presiden 2022: Carlos Fortes Cedera, Pato Rebut Gelar Top Skorer?

Berikut ini beberapa catatan pemain asing pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2022.

Bola.com, Jakarta - Pertandingan leg pertama semifinal Piala Presiden 2022 telah rampung. Arema FC dan Borneo FC Samarinda berada di atas angin seusai merebut kemenangan pada laga pertama.

Menghadapi PSIS Semarang yang berstatus tim tersubur di Piala Presiden 2022, Arema FC sama sekali tak diunggulkan. Apalagi, mereka bermain di Stadion Jatidiri yang sudah pasti dipadati pendukung tim tuan rumah.

Tetapi, prediksi di atas kertas berhasil Tim Singo Edan putar 180 derajat. Setelah mampu menahan gempuran pada babak pertama, Arema FC berhasil mencuri dua gol pada pertengahan babak kedua.

Sepasang gol kemenangan Arema disarangkan Abel Camara pada menit ke-78 dan Gian Zola menit ke-89.

Hal serupa juga terjadi di Stadion Maguwoharjo, markas PSS Sleman. Borneo FC Samarinda yang sama sekali tak difavoritkan justru mampu merebut tiga angka penuh dari kandang lawan yang terkenal angker.

Borneo berhasil mempermalukan PSS dengan skor 2-0. Sepasang gol Borneo FC disarangkan Matheus Pato pada menit ke-19 serta 45+4'.

Dari dua laga tersebut, deretan pemain asing terlihat memiliki kontribusi besar dalam memengaruhi hasil pertandingan. Berikut ini beberapa catatan yang berhasil dikumpulkan Bola.com dari leg pertama semifinal Piala Presiden 2022.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Carlos Fortes Cedera, Matheus Pato Rebut Gelar Top Skorer?

Carlos Fortes melakukan pekerjaan luar biasa untuk membawa PSIS Semarang menembus empat besar di Piala Presiden 2022. Pemain asal Portugal itu berhasil mencetak lima gol untuk memuncaki daftar top skorer sementara.

Tetapi menghadapi mantan timnya, Arema FC, Fortes seperti dijauhi dewi fortuna. Tak hanya gagal mencetak gol, ia pun mengalami cedera yang cukup serius dan dipastikan absen beberapa minggu ke depan.

Adapun pada pertandingan lain, Matheus Pato belum berhenti mencetak gol bagi Borneo FC Samarinda. Tambahan dua gol ke gawang PSS Sleman membuatnya berada sejajar dengan Fortes di daftar pencetak gol terbanyak.

 

3 dari 5 halaman

Adilson Maringa dan Sergio Silva Bikin Pertahanan Arema FC Kukuh

Arema FC membuat perekrutan penting pada musim lalu. Kehadiran Adilson Maringa dan Sergio Silva membuat pertahanan klub berjuluk Tim Singo Edan itu begitu sulit untuk dilewati lawan.

Kombinasi dua pemain ini membuat lawan tak berkutik. Carlos Fortes yang merupakan mantan rekan setim, dibuat tak berdaya menghadapi pertahanan berlapis Arema FC.

Hingga lima pertandingan yang dijalani, Arema FC baru kemasukan satu gol. Sebuah bukti sahih akan kehebatan lini belakang mereka.

 

4 dari 5 halaman

Taisei Marukawa Bak Anak Hilang

Torehan 16 gol yang dibuat PSIS untuk sampai ke fase empat besar, tak lepas dari kepiawaian trio Wawan Febrianto, Carlos Fortes, dan Taisei Marukawa. Integrasi tiga pemain baru itu berhasil membuat Tim Mahesa Jenar jadi tim yang menakutkan.

Tetapi, cederanya Fortes pada awal babak kedua saat menghadapi Arema FC, membuat PSIS kehilangan daya ledak. Apalagi, ketika Wawan juga ikut ditarik saat mereka sejatinya membutuhkan gol.

Kehilangan dua partner-nya, membuat Taisei kesulitan berkembang. Ia pun bak anak hilang di pertahanan Arema FC lantaran semakin jarang mendapatkan suplai bola dari rekan-rekannya.

 

5 dari 5 halaman

Ze Valente Butuh Partner Ideal

PSS Sleman hanya bisa memainkan satu pemain asing saat menghadapi Borneo FC Samarinda. Ze Valente merupakan satu-satunya pemain yang tersedia pada pertandingan tersebut.

Selagi Mario Maslac mengalami cedera, dua pemain lainnya tak bisa diturunkan di turnamen ini. Mychell Chagas dan Jihad Ayoub tak sempat didaftarkan sehingga mereka tak bisa membantu rekan-rekannya.

Ze Valente pun terlihat kelimpungan untuk 'membimbing' para pemain lokal. Ia membutuhkan rekan-rekan ekspatriatnya untuk menyempurnakan kekuatan PSS musim ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer