Tersingkir di Piala AFF U-19 2022, Timnas Indonesia U-19 Tatap Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 dengan Serius

Piala AFF U-19 Timnas Indonesia U-19 vs Vietnam — Starting XI Timnas Indonesia U-19 saat laga Grup A Piala AFF U-19 2022 melawan Timnas Vietnam U-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (02/07/2022). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Bola.com, Bekasi - Timnas Indonesia U-19 langsung mengalihkan fokus ke agenda selanjutnya, setelah tersingkir dari Piala AFF U-19 2022. Pasukan Shin Tae-yong itu kini menatap Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.

Timnas Indonesia U-19 tersingkir dari Piala AFF U-19 2022 setelah finis ketiga pada klasemen akhir Grup A. Tim Garuda Nusantara sejatinya punya poin yang sama dengan Vietnam dan Thailand yakni 11, namun kalah secara head to head.

Antusiasme Suporter Timnas Indonesia Bikin Jens Raven Terpesona

Timnas Indonesia U-19 rencananya akan menggelar persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20 di Eropa. Nantinya, Ronaldo Kwateh dkk. akan berada di luar negeri selama 50 hari.

"TC berikutnya akan diadakan di Jakarta untuk mempersiapkan Piala Asia. Setelah mendapatkan dukungan dari Ketua Umum PSSI, kami berangkat ke Eropa," ucap Shin Tae-yong.

Berita Video, Highlights Pertandingan antara Timnas Indonesia U-19 Vs Myanmar pada Minggu (10/7/2022)

2 dari 5 halaman

2 Negara

Piala AFF U-19: Myanmar vs Indonesia — Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-19, Rabbani Tasnim Siddiq (dua kanan) bersama pemain lainnya usai menjebol gawang Myanmar dalam pertandingan babak penyisihan Grup A Piala AFF U-19 yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (10/7/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Timnas Indonesia U-19 rencananya akan menggelar pemusatan latihan di dua negara Eropa. Kegiatan tersebut dilakukan mulai awal September 2022.

"Rencananya bakal mengunjungi dua negara pada awal September nanti. Mungkin kami akan melakukan TC sekitar 50 hari di Eropa," tegas Shin Tae-yong.

Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 akan digelar pada 10-18 September 2022 di Indonesia. Timnas Indonesia U-19 tergabung di Grup F bersama Timor Leste, Hongkong, dan Vietnam.

3 dari 5 halaman

Siap Maksimal

Foto: Ekspresi Pemain Timnas Indonesia usai Tersingkir dari Piala AFF U-19 2022, Zanadin Fariz Pun Menangis — Tak lupa Shin Tae-yong serta asisten pelatih Timnas Indonesia U-19 memberikan rasa terima kasih kepada suporter. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pelatih Shin Tae-yong menegaskan, bakal melakukan persiapan maksimal untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Turnamen ini juga sebagai tolok ukur kesiapan timnya yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 2023.

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin agar kami bisa lolos ke Piala Asia U-20. Juga memaksimalkan persiapan Piala Dunia U-20 2023," tegas Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong rencananya akan kembali ke Korea Selatan untuk mengambil cuti. Itu dilakukan karena pelatih asal Korea Selatan itu sudah lama tidak berlibur, menyusul padatnya agenda Timnas Indonesia di berbagai level.

4 dari 5 halaman

Bikin Tersinggung

Shin Tae-yong tersinggung timnya kalah secara tragis di Piala AFF U-19 2022. Shin Tae-yong menuding ada aksi terencana untuk menyingkirkan Timnas U-19 yang dilakukan Thailand dan Vietnam.

"Thailand dan Vietnam memang sepertinya mereka takut dengan Indonesia. Oleh karena itu, saya sedikit tersinggung dan tak senang dengan situasi ini," kata Shin Tae-yong.

"Artinya Thailand dan Vietnam sudah merasakan sepak bola Indonesia makin baik. Sehingga mereka buat hasil seperti itu," ucap Shin Tae-yong.

5 dari 5 halaman

Ucapkan Terima Kasih

Shin Tae-yong juga mengucapkan terima kasih kepada para pemainnya yang sudah bekerja keras sepanjang pertandingan. STY mengaku bangga dengan perjuangan para pemain Timnas Indonesia U-19.

"Saya ingin ucapkan terima kasih banyak kepada para pemain yang sudah bekerja keras, maksimal, dan menjadikan laga ini tidak disesali hasilnya. Jadi, saya ingin ucapkan terima kasih sekali lagi untuk para pemain saya," ujar Shin Tae-yong.

Pada laga tersebut, Timnas U-19 mencetak gol melalui aksi Muhammad Ferarri (18', 32'), Arkhan Fikri (26'), Rabbani Tasnim (34'), dan Ronaldo Kwateh (73'). Adapun gol Myanmar dibukukan oleh La Min Gtiwe (8').