Liga 1: Persib Masih Keukeuh agar PT LIB Revisi Jadwal Pertandingan

Umuh Muchtar menambahkan, permintaan Persib kali ini bukannya tanpa alasan. Yaitu lebih kepada kualitas kesehatan para pemain.

"Kalau terlalu malam pemain juga kasihan masalah kesehatannya, nanti kurang tidur, habis main kan perlu istirahat. Tapi kalau mainnya sampai tengah malam kadang suka susah tidur," tambah Umuh Muchtar.

Maka itu lanjut Umuh masalah waktu pertandingan harus kembali diperhitungkan oleh PT LIB. "Jangan karena ada salah satu perusahaan yang menuntut untuk keuntungan salah satu pihak saja, ini harus menguntungkan semua pihak," tegas Umuh.

"Itu sangat merugikan. Dari dulu juga setengah delapan paling malam. Jangan sampai terjadi lagi pukul 20.30 WIB pertandingan baru mulai, itu membuat tidak sehat," tambah Umuh.

Disinggung masalah stadion yang akan menjadi home base Persib di Liga 1 2022/2023, Umuh mengaku tidak mempermasalahkan jika Stadion GBLA, Kota Bandung menjadi home base Persib selama stadion tersebut layak digunakan.

"Tapi menurut saya GBLA belum layak ya karena banyak yang harus diperbaiki dan harus dibenahi. Jadi menurut saya jangan dipaksakan di GBLA karena khawatir ada kejadian lagi seperti kemarin (meninggalnya dua Bobotoh)," ungkap Umuh.

"Dengan kejadian itu saya masih trauma, menurut saya yang layak di kabupaten (Stadion Si Jalak Harupat), itu kan masih sama di Jawa Barat juga. Insha Allah, nanti kami akan berunding untuk mengambil langkah mengenai homebase Persib," tambah pria berusia 74 tahun.

Persib hanya mampu melaju di babak perempat final turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden 2022. Mereka baru saja didepak PSS Sleman melalui drama adu penalti di kandang sendiri, Jumat (1/7/2022).

Sebelumnya, Persib berstatus juara grup C, setelah mengalahkan Persebaya Surabaya dan Bali United. Satu-satunya hasil imbang mereka raih kala ditahan Bhayangkara FC.