Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya telah memperkenalkan 39 pemain untuk menatap BRI Liga 1 2022/2023. Launching tim berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (17/7/2022).
Dari 39 nama yang diperkenalkan, ada sosok Brayen Pondaag. Gelandang berusia 20 tahun itu disebut-sebut sebagai rekrutan terakhir Persebaya sebelum mengarungi kompetisi.
Advertisement
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, menyebut Brayen Pondaag, sebagai pemain yang punya masa depan cerah. Bahkan, dia menilai Bayern Munchen akan menjadi pemain bintang.
"Anak ini menurut saya akan memiliki prospek sangat cerah di sepak bola Indonesia. Asalkan dia disiplin dan kerja keras," ungkap Aji Santoso.
"Saya sangat yakin anak ini bisa menjadi bintang," tegas juru taktik Persebaya Surabaya asal Kepanjen tersebut.
Untuk mengetahui lebih mengenai sosok Brayen Pondaag, berikut 5 fakta mengenai pemain anyar Persebaya Surabaya tersebut yang dirangkum dari berbagai sumber.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jebolan SSB Sparta dan Bina Taruna
Brayen Pondaag merupakan pemain kelahiran Bitung, Sulawesi Utara, 17 Desember 2001. Dia menimba ilmu sepak bola di SSB Sparta dan Bina Taruna.
Menurut daya transfermarkt, Brayen Pondaag lebih dulu masuk ke SSB Sparta pada 2012. Setelah itu, dia bergabung dengan SSB Bina Taruna pada 2015.
Advertisement
Bawa Persmin Juara Liga 3
Karier sepak bola Brayen Pondaag dimulai dari tanah kelahirannya. Pada 2016, ia tercatat sebagai pemain Persbit Bitung yang mentas di Liga 3 zona Sulawesi Utara.
Sebelum bergabung dengan Persebaya Surabaya, Brayen Pondaag juga sempat membela Persmin Minahasa. Dia bahkan membawa klub tersebut menjuarai Liga 3 zona Sulut lewat gol semata wayangnya di final.
Tampil di PON Papua
Brayen Pondaag juga tercatat sebagai bagian dari delegasi Sulawesi Utara pada PON Papua 2021. Kala itu, tim sepak bola Sulut tergabung di Grup C bersama Aceh, Kalimantan Timur dan Bengkulu.
Pada ajang tersebut, Brayen Pondaag mampu memberikan kemenangan untuk tim sepak bola Sulawesi Utara lewat gol yang dicetaknya ketika menghadapi Aceh. Sayang, timnya gagal melaju ke babak berikutnya karena kalah produktivitas gol.
Advertisement
Gelandang Multiposisi
Brayen Pondaag merupakan pemain yang berposisi sebagai gelandang. Posisi utamanya adalah gelandang serang seperti Marselino Ferdinan.
Namun, Brayen Pondaag juga bisa berperan sebagai gelandang tengah dan bertahan. Dia merupakan gelandang bertipe versatile atau serbabisa.
Nomor Punggung 45
Brayen Pondaag akan mengenakan kostum bernomor punggung 45 di Persebaya Surabaya. Hal itu diketahui saat acara launching tim di Stadion Gelora Bung Tomo.
Nomor punggung tersebut sebelumnya dikenakan Johan Yoga pada musim 2021/2022. Saat ini, Johan Yoga hijrah ke PSIM Yogyakarta.
Disadur dari: Bola.net (Mustopa El Abdy/Serafin Unus Pasi, published 18/7/2022)
Advertisement