11 Pemain Terbaik Piala Presiden 2022 versi Bola.com: Borneo FC dan Arema FC Mendominasi

Bola emas yang diberikan kepada Maringa merupakan bukti sahih kedahsyatannya sepanjang turnamen. Ia menjadi bagian integral yang mengantarkan Arema FC menjuarai Piala Presiden 2022 untuk kali ketiga.

Berkat kepiawaiannya di bawah mistar, Aremania tak segan menyamakannya dengan legenda Arema FC, Kurnia Meiga. Apa kalian juga setuju dengan hal tersebut?

Tanpa mengecilkan peran bek sayap, kami condong menggunakan tiga bek tengah dalam skema best XI ini. Terdapat dua nama pemain lokal dan satu pemain asing di posisi ini.

Javlon Guseynov (Borneo FC) dan Bagas Adi (Arema FC) merupakan dua nama yang memiliki peran besar di pertahanan masing-masing tim. Dengan lini belakang yang tangguh, kedua klub itu mampu menembus partai puncak.

Sementara itu, satu tempat lainnya diberikan kepada bek Persik Kediri, Moch. Al-Amin Syukur Fisabillah. Walaupun gagal melewati fase gugur, pemain asal Bontang itu terbukti dominan menjaga lini belakang, sehingga membuat gawang Tim Macan Putih steril dalam dua dari tiga laga yang dijalani.

Dave Mustaine (PSS Sleman), Jayus Hariono (Arema FC), dan Kei Hirose (Borneo FC) tak hanya bertugas sebagai tukang jagal di lapangan tengah. Mereka juga memiliki peran luar biasa dalam menjaga keseimbangan lini tengah masing-masing tim.

Wawan Febrianto menjadi nama pertama yang bakal mengapit ketiga pemain ini. Kemampuannya dalam membawa bola merupakan satu di antara yang terbaik di kubu PSIS Semarang. Empat assist yang dibuatnya menunjukkan visi permainannya yang semakin matang.

Sementara itu di sektor sayap lain, Stefano Lilipaly jadi yang paling layak mengisi tempat tersebut. Sejak kepulangannya dari Timnas Indonesia, pemain naturalisasi tersebut sanggup menambah dimensi penyerangan Borneo FC dengan menciptakan empat gol dan dua assist.

Ketajaman Carlos Fortes (PSIS) dan Matheus Pato (Borneo FC) sudah tak perlu diragukan lagi. Mereka menjadi dua pemain yang bersaing dalam perebutan gelar top skorer Piala Presiden 2022.

Fortes berhasil membuat lima golnya sepanjang penyisihan grup. Sayangnya, ia harus menepi sekian waktu dan kehilangan kesempatan membantu PSIS melewati Arema FC di semifinal.

Sementara itu, Pato sempat mendapatkan cibiran saat tak kunjung mencetak gol dalam dua laga perdana. Tetapi sejak saat itu, gol demi gol terus mengalir dari kaki dan kepalanya hingga akhirnya ia diganjar gelar sepatu emas berkat enam gol yang dicetaknya.

Formasi (3-5-2):

Kiper: Adilson Maringa (Arema FC)

Bek: Moch. Al Amin Syukur Fisabillah (Persik Kediri) - Javlon Guseynov (Borneo FC Samarinda) - Bagas Adi (Arema FC)

Gelandang: Wawan Febrianto (PSIS Semarang) - Dave Mustaine (PSS Sleman) - Jayus Hariono (Arema FC) - Kei Hirose (Borneo FC Samarinda) - Stefano Lilipaly (Borneo FC Samarinda)

Penyerang: Carlos Fortes (PSIS Semarang) - Matheus Pato (Borneo FC Samarinda)