Bola.com, Malang - Euforia juara Piala Presiden 2022 masih begitu terasa di Malang, Selasa (19/7/2022). Seorang Aremania, Joko Wicaksono, menunaikan nazarnya setelab berjanji akan berjalan kaki dari Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, ke kantor manajemen Arema FC yang berjarak 25,5 kilometer jika Singo Edan berhasil menjadi juara turnamen pramusim tersebut.
Namun, Joko Wicaksono tidak sendirian berjalan kaki menjalankan nazarnya untuk Arema FC itu. Rekan-rekannya belasan Aremania ikut mengawal. Ada yang bergantian, ada pula yang mengikutinya dari start sampai finis menggunakan kendaraan.
Baca Juga
Advertisement
"Alhamdulillah perjalanan tadi lancar. Tidak ada gangguan karena didukung saudara-saudara Aremania dan Aremanita," ujar Joko Wicaksono.
"Sebenarnya nazar ini saya ucapkan untuk Arema FC jika juara Liga 1 musim lalu. Tapi, karena tidak juara, saya melakukannya untuk Piala Presiden," ujar pria berusia 45 tahun tersebut.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menempuh Waktu 7 Jam
Â
Joko Wicaksono berjalan total selama 7 jam. Namun, dia sempat beristirahat tiga kali. Ketika sudah memasuki area Kota Malang, Joko ditemani oleh kepolisian setempat.
Manajer Arema FC, Ali Rifki, juga meminta untuk singgah sebentar di rumahnya yang berdekatan dengan kantor manajemen Arema FC. Dia baru tiba di kantor Arema FC pukul 15.10 WIB.
"Alhamdulillah tidak lelah dan tetap semangat," tegasnya.
Padahal Joko mengaku hanya melakukan persiapan sederhana. Seperti minum jamu, istirahat cukup, dan memakai balsem di kaki saat pelaksanaan.
"Persiapannya biasa saja. Saya pilih nazar jalan kaki juga bisa sehat. Kan olahraga," sambungnya.
Advertisement
Bukan Nazar Pertama
Â
Sebenarnya ini bukan nazar yang pertama bagi Joko Wicaksono. Dia sempat mengucap nazar juga ketika Arema FC juara di Piala Presiden 2019. Namun, sebenarnya dia sangat berharap Arema FC bisa menjadi juara di Liga 1.
"Kalau nanti juara Liga 1, saya akan membuat nazar lagi, yang beda dan lebih tinggi. Kalau ada masukan dari rekan-rekan Aremania lain juga silakan," lanjutnya.
Â
Bukti Cinta untuk Arema FC
Joko mengaku jika sejak kecil sudah menjadi Aremania. Dia melakukan nazar ini bukan untuk mencari sensasi, karena jika untuk sekadar mencari perhatian, dia bisa saja melakukan jalan kaki bertepatan dengan launching tim dan jersey Arema FC yang digelar di Stadion Gajayana, Malang, Rabu (20/7/2022).
"Ada juga masukan untuk menjalankan nazar ini bersamaan dengan lauching besok. Tapi, saya tetap memilih hari ini. Agar tidak dikira mencari. Ini saya lakukan karena hati nurani," imbuhnya.
Joko sendiri kesehariannya seorang petugas kebersihan di tempat pemakaman. Sedangkan malam harinya dia menjaga kendaraan di sebuah rumah sakit swasta.
"Tapi, kalau Arema FC main, semua pekerjaan ditinggal untuk mendukung Arema FC," pungkasnya.
Advertisement