Profil Klub BRI Liga 1 2022 / 2023: Persija, Hanno Behrens Show!

Kedatangan Thomas Doll memakan korban. Empat pemain asing Persija Jakarta dibuang. Keempatnya adalah Marko Simic, Marko Motta, Rohit Chand, dan Makan Konate.

Sebagai gantinya, Persija memboyong Michael Krmencik, Ondrej Kudela, dan Hanno Behrens. Macan Kemayoran terus dikaitkan dengan Abdulla Yusuf Helal, penyerang asal Bahrain.

Krmencik, Kudela, dan Behrens bukan pemain asing sembarangan. Dua nama pertama membela Slavia Praha pada musim lalu. Sementara Hanno membela Hansa Rostok di kasta kedua Liga Jerman.

Sementara itu, Thomas Doll tidak banyak mengubah pos pemain lokal Persija. Dia masih memercayai nama-nama semodel Andritany Ardhiyasa, Riko Simanjuntak, hingga Maman Abdurrahman.

Persija habis di Piala Presiden 2022. Macan Kemayoran selalu kalah dalam empat partai babak penyisihan dan tersingkir.

Sedari awal, Thomas Doll memang memandang miring Piala Presiden. Arsitek asal Jerman itu lebih mementingkan masa persiapan seperti latihan ketimbang bertanding lebih awal.

Tangan dingin Thomas Doll mulai terlihat ketika Persija menghajar RANS Nusantara FC 4-2 dalam partai uji coba pada 16 Juli 2022. Macan Kemayoran dianggap bermain dengan sentuhan Eropa kala itu.

Empat gol Persija disumbangkan oleh tiga pemain asing. Behrens mencetak dua gol dan satu assist, sementara Krmencik satu gol dan satu assist, dan Kudela satu gol.

Thomas Doll begitu menginginkan Hanno Behrens. Persija dikabarkan sampai harus menebusnya dengan mahar 100 ribu euro atau setara dengan Rp1,5 miliar dari Hansa Rostock.

Behrens bukan tipikal pemain eksplosif layaknya gelandang asing lainnya di Liga 1. Dia pemain yang pasti. Namun, bola lengket di kakinya. Hanno punya insting mencetak gol yang cukup tinggi.

Berperan sebagai gelandang serang kiri dalam pakem 3-4-2-1 Persija ketika menggulung RANS Nusantara FC, Behrens bermain fleksibel. Dia bergerak ke mana saja.

Dua gol plus satu assist Behrens terjadi berkat teknik individunya, bukan karena keberuntungan atau pun kelemahan pemain lawan. Dia akan menjadi pembeda buat Macan Kemayoran di musim ini.

Selain Dortmund dan Hamburg, Thomas Doll juga pernah menangani Ferencvaros, Hannover 96, hingga APOEL Nicosia sebelum melatih Persija.

Baru juga datang ke Persija, Thomas Doll telah membawa perubahan. Arsitek berusia 56 tahun itu mengubah filososi permainan Macan Kemayoran: dilarang bermain bola panjang yang tak efektif.

Persija memang babak belur di Piala Presiden 2022 lantaran Thomas Doll tidak serius dengan turnamen itu. Namun, Macan Kemayoran menyuguhkan permainan atraktif ketika beruji coba dengan RANS Nusantara FC.

Persija memperagakan permainan dari kaki ke kaki. Trio lini belakang yang terdiri dari Kudela, Maman Abdurrahman, dan Hansamu Yama tidak takut mengoper bola ke lini tengah atau terobosan depan.

Sejauh ini, filosofi Thomas Doll buat Persija sungguh menjanjikan. Namun, pelatih kelahiran 9 April 1966 itu tetap harus beradaptasi dengan kultur Liga 1 yang keras.

Jika kuota legiun impor Persija lengkap dengan keberadaan pemain Asia yang mengarah ke Abdulla Yusuf Helal, Persija tidak hanya bisa bersaing di papan atas, namun juga di tangga juara.

Kekuatan Persija mulai diakui klub lain. Stefano Cugurra Teco, pelatih Bali United yang berstatus juara bertahan Liga 1 misalnya, yang sangat mewaspadai perubahan besar di Macan Kemayoran.

Begitu pula pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso yang cukup silau dengan materi pemain asing Persija yang disebutnya 'kelas Eropa'.

Persija bisa bergabung dengan Bali United, Persib Bandung, dan Arema FC sebagai favorit juara Liga 1 musim ini. Namun, Macan Kemayoran butuh konsistensi agar tidak kehabisan bensin di tengah jalan.

Nama Klub: Persija Jakarta

Berdiri: 28 November 1928

Prestasi: Juara 11 Kali Liga Indonesia (1931, 1933, 1934, 1938, 1953/1954, 1964, 1971/1973, 1973/1975, 1978/1979, 2001, 2018

Posisi Musim Lalu: Ke-4

Prediksi Musim Ini: Papan Atas

Kiper: Andritany Ardhiyasa, Risky Sudirman, Cahya Supriadi, Adre Arido

Bek: Ondrej Kudela (Republik Ceska), Ryuji Utomo, Hansamu Yama, Otavio Dutra, Muhammad Ferarri, Maman Abdurrahman, Firza Andika, Rezaldi Hehanussa, Hamra Hehanussa, Rangga Widiansyah, Barnabas Sobor, Frengky Missa, Rio Fahmi, Ismed Sofyan

Gelandang: Hanif Sjahbandi, Resky Fandi, Dwiki Arya, Syahwal Ginting, Hanno Behrens (Jerman), Syahrian Abimanyu, Braif Fatari, Dony Pamungkas, Raka Cahyana, Osvaldo Haay, Riko Simanjuntak, Alfriyanto Nico

Penyerang: Michael Krmencik (Republik Ceska), Taufik Hidayat, Ricky Cawor, Rafli Mursalim