Bola.com, Jakarta - Sebanyak 18 tim peserta BRI Liga 1 2022/2023 bersiap menghadapi persaingan sengit berburu trofi juara atau tak tergelincir ke Liga 2 musim depan.
Satu di antara caranya adalah memenuhi kouta empat pemain asing yang ditetapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1. Termasuk satu slot pemain berpaspor negara Asia.
Baca Juga
Daftar 33 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Termasuk Justin Hubner, Marselino Ferdinan, hingga Asnawi Mangkualam
Deretan Pemain Belia yang Layak Dicoba Shin Tae-yong Jadi Amunisi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
Debut Ruben Amorim di MU Terapkan Formasi 3-4-3, Inilah 3 Pemain yang Bakal Bersinar Musim Ini
Advertisement
Khusus kouta Asia, sampai saat ini Jepang menjadi penyumbang terbanyak yakni delapan pemain.
Lebanon dan Korea Selatan menyusul dengan dua pemain. Sementara negara lainnya seperti Australia, Nepal, Filipina, Bahrain, Palestina, dan Irak masing-masing satu pemain.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jepang Masih Jadi Primadona
Pemain Jepang jadi primadona mayoritas tim BRI Liga 1 2022/2023 berkat penampilan apik yang diperlihatkan Taise Marukawa bersama Persebaya Surabaya.
Pria kelahiran 30 Januari 1997 ini mencetak 17 gol dan menjadi meraih penghargaan Pemain Terbaik musim lalu.
Situasi yang berbeda dialami Korea Selatan yang jumlah pemain kian menurun. Padahal, sebelum era Liga 1, pemain asal Korea Selatan terbilang dominan di kompetisi tanah air.
Advertisement
Yoo Jae-hoon Ginseng Emas di Bumi Papua
Pencapaian terbaik ditunjukkan Yoo Jae-hoon, kiper yang mencuat di Persipura. Bersama tim Mutiara Hitam, Yoo Jae-hoon yang kini berstatus warga negara Indonesia itu meraih dua trofi juara Liga Indonesia pada musim 2010/2011 dan 2013 serta Torabika Soccer Championship 2016. Setelah pensiun, Yoo Jae-hoon jadi staf pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Selain Yoo Jae-hoon, ada juga Yoo Hyun-goo, gelandang bertahan yang membawa Semen Padang meraih trofi juara Liga Primer Indonesia 2011/2012.
Terakhir, ia menjadi bagian dari sukses Persis Solo meraih trofi juara Liga 2 2021 sekaligus promosi ke BRI Liga 1. Seperti Yoo Jae-hoon, ia juga memilih menjadi WNI, status yang membuatnya bisa bergabung di klub Liga 2, Sriwijaya FC.
Lee Yu-jun
Sejatinya, raihan pemain asal Korea Selatan di era Liga 1 tetap terjaga. Adalah Lee Yu-jun yang sukses membawa Bhayangkara FC meraih trofi juara Liga 1 2017 yang merupakan edisi perdana.
Lee Yu-jun bergabung di Bhayangkara sejak 2016. Total penampilannya bersama tim yang stabil bercokol di papan atas Liga 1 itu adalah 126 laga dengan koleksi enam gol.
Saat ini, Lee Yu-jun sedang menjalani proses naturalisasi menjadi WNI bergabung di Madura United. Peluang menjadi WNI terbuka karena ia sudah berdomisili di Indonesia selama lebih dari lima tahun.
Madura United sendiri sudah merekrut trio Brasil, Lulinha, Cleberson dan Lulinha plus satu pemain asal Timor Leste, Pedro Henrique.
Advertisement
Bae Sin-yeong Delegasi Korsel Lainnya
Selain Lee Yu-jun, ada satu lagi pemain asal Korea Selatan yang bakal berkiprah di BRI Liga 1 2022/2023 yakni Bae Sin-yeong, gelandang Persita Tangerang.
Ia bergabung di Pendekar Cisadane sejak musim lalu. DI BRI Liga 1 2021/2022, Bae Sin Young tampil dalam 31 partai dengan koleksi 3 gol plus dua assist.
Sebelum bergabung di Persita, Bae Sin-yeong pernah berkostum Suwon FC, Daegu, Sangju Sangmu (Korsel) dan Suphanburi (Thailand).