Sukses


BRI Liga 1: PSS Hadapi RANS Nusantara FC, Seto Nurdiyantoro Waspadai Motivasi Tinggi Wander Luiz

Bola.com, Cibinong - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, sangat mewaspadai motivasi tinggi yang dimiliki Wander Luiz. Diketahui, penyerang baru RANS Nusantara FC itu pernah memperkuat PSS di paruh kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022 yang lalu.

Saat itu penampilan Luiz tidak buruk. Eks pemain Persib Bandung itu mencetak lima gol untuk PSS Sleman di paruh kedua musim lalu.

Namun, performa itu tidak membuat PSS Sleman yakin menambah kontrak Luiz. PSS kemudian beralih kepada penyerang asal Brasil lain, Mychell Chagas.

Wander Luiz kemungkinan besar dipasang saat RANS Nusantara FC menjamu PSS Sleman pada laga pekan kedua BRI Liga 1 2022/2023. Hal itu menjadi perhatian tersendiri Seto Nurdiyantoro.

"Dia tahu kekuatan PSS itu harus diwaspadai dia mungkin akan punya motivasi lebih tapi penyerang RANS yang lain juga sama kualitasnya," ujar Seto.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Agak Terkejut

Seto Nurdiyantoro kemudian menyatakan ia agak terkejut dengan keputusan manajemen RANS Nusantara FC yang memberikan kontrak kepada Wander Luiz. Meski ia sadar Luiz memang punya kualitas bagus.

"Kalau terkejut mungkin iya, tapi ini profesional Wander bisa bermain di mana saja," katanya.

Wander Luiz adalah pemain asing terakhir yang direkrut RANS Nusantara FC untuk menghadapi BRI Liga 1 musim ini. Tiga pemain asing lain sudah sempat berlaga sejk Piala Presiden 2022.

Mereka adalah Victor Sallinas, Makan Konate, dan pemain asal Jepang, Mitsuru Maruoka. Bagi Sallinas dan Maruoka musim ini menjadi musim pertama bermain di Indonesia.

 

3 dari 4 halaman

Jangan Lupakan Makan Konate dan Cristian Gonzales

Selain fokus kepada Wander Luiz, Seto Nurdiyantoro juga tidak melupakan ancaman lain dari RANS Nusantara FC. Ancaman itu bisa datang dari Makan Konate.

Playmaker berusia 30 tahun itu sudah lama bermain di Indonesia. Makan Konate selalu berkontribusi besar di klub apapun yang ia bela.

"Makan Konate memang sudah lama di Indonesia dan memberikan kontribusi positif di setiap tim yang ia bela," katanya.

"Artinya memang itu harus kami antisipasi. Tapi, hampir semua pemain RANS ada kualitas sama, ada Gonzales juga," tandas Seto.

4 dari 4 halaman

Persaingan di BRI Liga 1 Saat Ini

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer