Bola.com, Malang - PSIS Semarang akan bertandang ke markas Arema FC pada gelaran pekan kedua BRI Liga 1 2022/2023. Laga ini akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu (29/07/2022) malam WIB mendatang.
Kedua tim sangat mengincar kemenangan di laga ini. Sebab, di laga pekan pertama baik Arema FC maupun PSIS sama-sama meraih hasil yang kurang menyenangkan.
Baca Juga
Musim Hujan, Begini Siasat Pelatih Persik Agar Para Pemainnya Tidak Sakit Jelang Laga Melawan PSIS
Bursa Transfer Paruh Musim BRI Liga 1 2024 / 2025 Bakal Panas: Siapa Lagi yang Merapat Selain Eks Bek Lazio?
Berstatus Raja Tandang, tapi Jeblok di Kandang: Pelatih Persik Bertekad Jadikan PSIS Tumbal Kebangkitan di BRI Liga 1
Advertisement
Singo Edan-julukan Arema FC kalah telak 0-3 saat bertandang ke markas Borneo FC. Di sisi lain, PSIS Semarang hanya bisa meraih hasil imbang di kandang sendiri dengan skor 1-1 dari RANS Nusantara FC.
Kedua tim sebenarnya belum lama ini bertemu di ajang semifinal Piala Presiden 2022. Keduanya berjumpa di babak semifinal yang berlangsung dalam dua leg.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kekalahan PSIS di Piala Presiden 2022
PSIS Semarang kalah dalam dua leg itu. Arema FC yang berhasil melaju ke final pada akhirnya mendapatkan gelar juara Piala Presiden 2022.
PSIS Semarang tentu tak mau mengulangi kegagalan itu. Mereka bisa memperhatikan dua hal di bawah ini jika tak mau mendapatkan hasil minor serupa.
Â
Advertisement
1. Cari Alternatif Jika Fortes Belum Maksimal
Pada laga semifinal Piala Presiden 2022 lalu, PSIS kalah 0-2 di kandang sendiri. Sementara di kandang Arema, Mahesa Jenar juga kalah 1-2.
Salah satu faktor yang membuat PSIS kalah adalah cedernya sang penyerang utama, Carlos Fortes. Pemain berusia 27 tahun itu mengalami cedera pada leg pertama.
Absennya Fortes saat itu sangat mempengaruhi kekuatan PSIS. Sergio Alexandre perlu meramu strategi baru untuk menyiasati absennya Fortes atau ketika pemain asal Portugal ini tidak tampil dengan maksimal.
Fortes sendiri sudah sembuh dari cedera hamstring. Ia ikut serta dalam rombongan skuad PSIS menuju Malang. Namun, tidak ada jaminan Fortes akan langsung on fire seperti biasanya.
Â
2. Lini Pertahanan Harus Solid
Lini pertahanan menjadi salah satu titik lemah PSIS Semarang sejauh ini. Hal itu sangat terlihat di babak semifinal Piala Presiden 2022 lalu.
Saat itu, gawang PSIS kebobolan empat kali dalam dua leg. Para pemain pertahanan PSIS kerap kehilangan fokus, terutama dalam menghadapi situasi serangan balik.
Selain itu, posisi penjaga gawang tetap menjadi titik lemah PSIS. Ray Redondo yang selama ini menjadi kiper inti penampilannya belum meyakinkan.
Kedatangan Wahyu Tri Nugroho juga belum bisa memberikan ketenangan. Apalagi dengan penampilan biasa saja kiper 35 tahun itu bersama Persis Solo di Liga 2 musim lalu.
Advertisement