Bola.com, Bandung - Suporter Persib Bandung kecewa berat! Tim kesayangan mereka dipermalukan Madura United dalam laga kandang di Stadion GBLA, Bandung, Sabtu (30/7/2022) sore WIB.
Laskar Sape Kerap menang 3-1 atas Maung Bandung dalam pekan kedua BRI Liga 1 2022/2023 itu.
Baca Juga
Advertisement
Persib berhasil unggul dulu di laga ini. Itu bermula dari umpan tarik Frets Butuan dari sisi kiri yang disambut dengan tembakan mentara oleh David da Silva. Bola meluncur deras ke gawang Madura United dan gagal dibendung Rendy Oscario.
Setelah keunggulan 1-0 untuk Persib, pertandingan jadi milik Madura United. Para pemain Laskar Sape Kerap lebih gencar melakukan serangan dan menguasai jalannya pertandingan.
Madura United pun menang 3-1 atas Persib Bandung berkat gol Lulinha (60'), Pedro Henrique (68'), dan Jaja (82').
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Waduh Fitrul!
Fitrul 2 pertandingan too much blunder
— Muhammad Fachry (@fachryfauzy) July 30, 2022
Advertisement
Tanda Tanya
Fitrul, is Persib too big for you....?
— Risky Mayang (@riskymayang) July 30, 2022
Pemain Bagus, tapi..
Pemain bagus, pola lemah. Yang salah dimana? Ya coach yg pola taktik minim, ga bisa juga ngemove pemain
— jun&jun (@joen21joen) July 30, 2022
Advertisement
Pelatih
PELATIH LU GANTI. PEMAIN PADA BAGUS SEMUA TAPI GAK BISA MANFAATIN PEMAIN, STRATEGI GITU“ MULU. #RobertOut @teddy_tjahjono
— R8 👋 (@InteristiErick) July 30, 2022
Evaluasinya Mana?
Hahaha padahal dari tahun kemarin Persib selalu lemah dalam transisi bertahan dan musim kemarin banyak tertolong oleh penyelamatan Teja. Tp apa ada evaluasi? 👏👏
— Angga Prasetyo (@AnggaPras0905) July 30, 2022
Advertisement
Jangan Cuma Minta Maaf
Minta maaf tanpa perubahan adalah tai ucing dilebuan... Gblg @persib Robert butuy anyng
— Aditya Rahman (@adrahmannn) July 30, 2022
Advertisement
Skuad Elite, Taktik Sulit
squad elite taktik sulittsampe kapan percaya proses??
— Nji? (@yaudahhhgapapa) July 30, 2022
Banyak Kelemahan
Evaluasi,, dari kemarin main gitu mulu,, pas nyerang malah salingg menjauh,, pas bertahan tak ada man to man marking,, strategi lemah,, selalu telat ganti pemain,,, jangan paksakan gelandang bertahan jadi gelandang serang,,bek sayap kurang sigap,, kiper sangat lemah,,
— hapid mulyana (@hapidmulyana33) July 30, 2022
Advertisement
Rombak Total
Pelatih lisensi UEFA pro tapi ko main kaya anak ssb, kudu rombak total skuad sama pelatih, rudet ningali na @persib #robertout
— Muhammad Fauzan (@mfauzan_2303) July 30, 2022