Bola.com, Bandung - Persib Bandung bakal berhadapan dengan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, dalam laga pekan ketiga BRI Liga 1 2022/2023, Minggu (7/8/2022). Datang ke Samarinda akan menjadi duel yang sulit bagi Maung Bandung.
Satu hal yang pasti, laga tandang ke Stadion Segiri ini akan menjadi sesuatu yang spesial bagi pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos. Maklum, sebelum gabung Persib, Passos datang ke Indonesia dan menjadi pelatih kiper Borneo FC.
Baca Juga
Advertisement
"Saya menaruh respek yang besar kepada Borneo FC karena ini klub pertama saya di Indonesia. Saya juga memiliki relasi yang bagus dengan Bos Nabil. Dia Presiden klub yang baik, bos besar," cetus Luizinho Passos di Bandung, Rabu (3/8/2022).
Â
Â
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ingin Bawa Persib Berprestasi
Namun, bagi Luizinho Passos, saat ini dirinya sudah menjadi bagian dari Persib Bandung, klub yang ingin dibawanya berprestasi di BRI Liga 1 musim ini.
"Sekarang saya bekerja untuk Persib, klub yang ada di hati saya sekarang. Saya ingin memberikan yang terbaik untuk Persib dan berusaha untuk membantu tim meraih tiga poin," ungkap Passos.
"Persib adalah klub besar di Indonesia dan tidak bisa terus berada di posisi yang sekarang di klasemen," lanjut pelatih kiper asal Brasil ini.
Â
Advertisement
Memahami Kemarahan Bobotoh
Seperti diketahui, Persib Bandung saat ini berada di posisi ke-16 dalam klasemen sementara BRI Liga 1 musim ini. Mereka melewati dua laga tanpa kemenangan, masing-masing bermain imbang 2-2 di markas Bhayangkara FC dan kalah 1-3 saat menjamu Madura United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Hasil dari dua laga tersebut membuat bobotoh sangat kecewa hingga muncul tagar Rene Out di media sosial. Kekecewaan itu tentu harus dibayar dengan kemenangan oleh Maung Bandung saat bertandang ke markas Borneo FC.
"Normal suporter merasa emosi. Itu normal di sepak bola. Mau di Brasil, di Indonesia, semua di dunia sama saja. Kami tahu bobotoh sangat mendukung Persib Bandung dan terkadang mereka tidak setuju dengan situasi yang terjadi. Itu normal di sepak bola," cetusnya.
Â
Menutup Kolom Komentar Media Sosial
Passos bahkan mengaku sempat menutup kolom komentar Instagram pribadinya karena banyak komentar dengan nada emosi dari bobotoh setelah Persib Bandung kalah dari Madura United.
"Suporter saat itu sedang merasa emosi. Terkadang, mereka menuliskan komentar yang saya tidak setuju. Jadi lebih baik saya menutup dulu kolom komentarnya, itu lebih baik," tutur Passos mengakhiri.
Advertisement