Bola.com, Jakarta - PSM Makassar tampil imperesif pada awal musim ini. Pada Piala Presiden 2022, Tim Juku Eja melenggang hingga delapan besar.
Pada BRI Liga 1 2022/2023, PSM Makassar menempati posisi ketiga klasemen sementara dengan Raihan tujuh poin alias tanpa terkalahkan dalam tiga pertandingan. Perinciannya adalah dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Baca Juga
Advertisement
Pada Piala AFC 2022, performa Wiljan Pluim lebih superior lagi. Mereka mencetak sejarah dengan menjadi tim pertama Indonesia yang berhasil melenggang mulus ke final Piala AFC zona ASEAN sejak format zona diberlakukan pada 2017 lalu.
Paling mentok, wakil Indonesia hanya bisa sampai semifinal seperti Persija Jakarta di Piala AFC 2018 dan juga PSM Makassar di Piala AFC 2019.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menyelamatkan Wajah Indonesia
Keberhasilan PSM Makassar lolos ke final, sedikit menyelamatkan wajah Indonesia di kancah sepak bola Asia, terutama Asia Tenggara.
Wakil Indonesia lainnya seperti Bali United saja tidak bisa berbicara banyak dan kandas pada fase grup, meskipun mereka menjadi tuan rumah Grup G Piala AFC 2022.
Melihat penampilan skuad asuhan Bernardo Tavares itu, rasanya seperti tidak percaya jika di BRI Liga 1 2021/2022, PSM Makassar harus berdarah-darah untuk bisa lolos dari degradasi.
Â
Advertisement
Finis di Urutan Ke-14
PSM menyelesaikan BRI Liga 1 musim lalu dengan bertengger di peringkat ke-14 klasemen akhir. PSM pun hanya berjarak dua poin saja dari Persipura Jayapura yang terdegradasi ke Liga 2 musim ini.
Skuad PSM sebenarnya tidak terlalu mentereng jika inferiornya mereka musim ini, setidaknya hingga pekan ketiga dan hingga masuk final Piala AFC 2022 zona ASEAN.
Dari situs transfermarkt.com, nilai pasar PSM adalah Rp58,23 miliar. Kurang lebih separuh dari nilai pasar Persija Jakarta musim ini. Dengan Bali United saja, nilai pasar PSM masih cukup jauh gap nya.
Â
Moncer Gara-gara Racikan Bernardo Tavares?
Mungkin sebagian orang menilai jika racikan Bernardo Tavares yang jitu sehingga skuad asuhannya bisa bermain apik.
Atau ada sosok Wiljan Pluim, sebagai satu di antara pemain senior dan motor serangan tim dengan enam gelar juara Liga Indonesia dan satu trofi Piala Indonesia tersebut.
Memang beberapa pemain menonjol. Misalnya penjaga gawang muda Reza Arya Pratama, Yakob Sayuri, serta pembelian pemain asing yang jitu.
Â
Advertisement
Jawaban Bernardo Tavares
Tapi ternyata, Bernardo Tavares punya jawabannya sendiri. Menurut pelatih berusia 42 tahun asal Portugal tersebut, pemainnya jadi faktor utama.
Bukan satu atau dua pemain, namun pemain secara keseluruhan. Kebahagiaan pemain adalah hal yang membuat PSM bisa sampai saat ini.
"Kuncinya ada di pemain. Jadi pemain yang mengeksekusi semuanya di lapangan. Ketika pemain di lapangan merasa bahagia dan termotivasi, mereka akan memberikan segalanya," jelas Tavares singkat.
Simak Posisi PSM di Bawah Ini:
Advertisement