Bola.com, Sidoarjo - Perhelatan Liga 2 2022/2023 semakin dekat. Kick-off kompetisi kasta kedua Indonesia rencananya digelar pada 27 Agustus 2022.
Dengan waktu sekitar seminggu lagi, Deltras FC semakin mematangkan persiapan untuk tampil di Liga 2. Lantas, apa target yang ingin didapat oleh manajemen Deltras? Juara dan promosi ke Liga 1?
Baca Juga
Advertisement
“Sulit untuk kami jawab. Tapi, yang namanya sepak bola, kami selalu ingin menang. Soal promosi, itu adalah hadiah,” Amir Burhanudin, CEO Deltras.
“Kami tahu diri. Tim ini cukup lama berada di kasta paling rendah. Baru tahun ini Deltras promosi ke kompetisi profesional. Banyak hal yang harus kami siapkan,’’ imbuh pria asli Tuban tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ulangi Kisah Lama
Deltras menjadi kekuatan sepak bola nasional dengan nama Deltras Sidoarjo di era Indonesia Super League. Sayang, mereka turun ke Liga Nusantara alias kompetisi kasta ketiga pada 2015.
Sejak 2015 itulah, mereka berjibaku di kasta ketiga hingga berganti nama menjadi Liga 3. Baru pada musim lalu, klub berjulukan The Lobster itu serius promosi ke Liga 2 dan berhasil mencapainya di bawah arahan pelatih Ibnu Grahan.
Target tersebut yang dicanangkan manajemen klub musim sejatinya sama dengan awal musim lalu. Saat memulai Liga 3, Amir juga mematok target ingin selalu menang di setiap pertandingan. Dan, The Lobster mampu promosi ke Liga 2.
Advertisement
Bangkit
Yang jelas, pihak manajemen bakal terus melakukan pembenahan. Apalagi, Deltras baru saja bangkit dari mati suri. Pembenahan akan langsung dilakukan sebelum Liga 2 dimulai.
Terbaru, Deltras dipermalukan dengan skor 1-2 dari tim Liga 3, Persipa Pati, dalam laga uji coba yang digelar pada Minggu (14/8/2022) lalu.
“Kami masih punya waktu dua pekan untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh dengan tim. Kami harus siap, Liga 2 lebih dinamis, apalagi lawan juga banyak yang punya sejarah panjang,” ucap Amir.
“Tentu tim ini harus dirancang sedemikian rupa. Karena kami juga harus memberikan prestasi tim kepada sponsor,” tutur pria yang juga menjabat wakil ketua Asprov PSSI Jatim itu.
Perkembangan Tim
Asisten Manajer Deltras, Miftakhul Fahamsyah, juga bakal melihat perkembangan tim. Apalagi, dalam tiga uji coba di kandang, Deltras belum pernah menang.
Klub berjulukan The Lobster tersebut mencatat dua hasil imbang dan satu kekalahan. Hasil ini tentu jadi peringatan kepada seluruh tim.
“Kalau merasakan menang terus nanti malah terlena di kompetisi. Dengan hasil buruk, kami jadi tahu kalau rasanya kalah itu tidak enak. Sekarang saatnya manajemen, pelatih, dan pemain bangkit untuk menatap kompetisi dan meraih hasil yang lebih baik,” ucap Miftakhul Fahamsyah.
Advertisement