Persebaya Vs PSIS di BRI Liga 1: Menanti Duel Kakak Beradik Oktafianus Fernando-Marselino Ferdinan, Siapa Lebih Kuat?

Oktafianus pun sangat antusias menyambut duel melawan sang adik. Ia mengaku sudah saling ejek dengan Marselino beberapa hari sebelum laga itu dilaksanakan.

"Kita Suroboyoan ya wis ece-ecean (sudah saling ejek), jadi tidak ada masalah pasti kita fight di lapangan, profesional saja," ujar sosok yang akrab disapa Ofan itu.

Oktafianus Fernando tentu tidak asing dengan Persebaya dan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Pemain bernomor punggung 11 ini pernah menjadi bagian dari Persebaya dalam beberapa musim terakhir.

Kini Ofan sudah menjadi bagian dari PSIS. Meski demikian, semangatnya masih membara untuk bermain di GBT yang dikenal angker terhadap klub lawan.

"Saya selalu senang bermain di GBT, itu yang pertama. Jadi mau saya bermain untuk Persebaya dan sekarang di PSIS. Saya harus memaksimalkan itu, dengan semangat yang membara ala GBT itu yg ada di hati dan pikiran saya," tegas Ofan.

Meski memiliki memori manis di Persebaya, Ofan menegaskan dirinya akan berlaku profesional. Ia siap memberikan yang terbaik untuk PSIS Semarang di pertandingan nanti.

"Saya selalu sennag dan bangga, jadi saya sekarang bermain untuk PSIS, saya senang dan profesional. Itu bisa memompa semangat saya," tandasnya.

Oktafianus Fernando lahir di Jakarta 28 tahun yang lalu. Namun, ia mengawali karier profesionalnya di Persebaya Surabaya pada tahun 2015.

Sempat pindah sebentar ke Persita Tangerang, Ofan kembali ke Surabaya pada tahun 2017. Ofan bertahan di Surabaya hingga awal tahun 2022 lalu.

Selama di Persebaya ada beberapa prestasi yang berhasil dipersembahkan pemain lincah satu ini. Satu prestasi yang paling diingat tentu keberhasilan Bajul Ijo menjadi juara Liga 2 2017.

Saat itu mereka mengalahkan PSMS Medan di babak final. Bersama PSMS dan PSIS, Persebaya berhasil memegang tiket promosi ke Liga 1 2018.