Bola.com, Jakarta - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memilih bungkam terkait lima pemainnya yang belum memenuhi panggilan Timnas Indonesia U-20. Doll menyebut, membicarakan hal itu tidak tepat jelang laga melawan Bhayangkara FC di BRI Liga 1 2022/2023.
Sebanyak lima pemain Persija Jakarta belum memenuhi panggilan pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di Jakarta. Mereka adalah Frenky Missa, Ginanjar Wahyu, Alfriyanto Nico, Muhammad Ferrari, dan Cahya Supriadi.
Baca Juga
Advertisement
Persija Jakarta baru melepas Dia Syadid Alhawari, Rayhan Utina, Achmad Maulana Syarif, Teuku Razzaa Fachrezi, dan Agi Firmansyah. Thomas Doll tetap senang dengan pemainnya yang dapat kesempatan untuk membela Timnas Indonesia U-20.
“Ini bukan momen tepat untuk membicarakan ini karena kami harus fokus ke pertandingan. Intinya, saya senang mereka dipanggil ke Timnas Indonesia U-20 karena artinya mereka pemain bagus. Kita lihat kondisinya besok setelah pertandingan," kata Thomas Doll.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
PSSI Beri Ultimatum
Selain kelima pemain Persija Jakarta, ada juga Marselino Ferdinan yang belum memenuhi panggilan pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20. Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, memberikan tenggat waktu kepada para pemain tersebut.
"Dalam waktu dekat mereka akan gabung. Mereka datang telat karena sudah izin ke Shin Tae-yong. Tanggal 4 September harus sudah gabung," kata Mochamad Iriawan.
"Karena sudah dapat izin dari Shin Tae-yong, saya tidak bisa terlalu menekan klub. Yang pasti, penting sekali mereka bergabung. Nanti setelah tanggal 4, terserah Shin Tae-yong mau dicoret atau bagaimana," tegas Iriawan.
Advertisement
STY Menolak Panik
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, menolak panik menyusul belum bergabungnya enam pemain ke pemusatan latihan. Shin Tae-yong mengaku, masih menunggu bergabungnya keenam pemain tersebut.
Pelatih Shin Tae-yong mengaku bisa memahami alasan dari klub keenam pemain tersebut yang belum mau melepas ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20.
"Memang secara pribadi, saya ingin mereka datang sejak awal. Akan tetapi, ada masalah dengan tim masing-masing. Jadi, saya bisa memahami. Sejauh ini tidak ada masalah besar," kata Shin Tae-yong.
Bermain Imbang
Timnas Indonesia U-20 harus puas bermain imbang 0-0 melawan Persis Solo pada laga uji coba di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (2/9/2022). Pelatih Shin Tae-yong tak puas dengan penampilan anak asuhnya.
Pertandingan melawan Persis digelar Timnas Indonesia U-20 sebagai bagian persiapan menuju Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Ini menjadi laga uji coba perdana setelah sepekan menggelar pemusatan latihan di Jakarta.
"Ini merupakan uji coba pertama kami setelah menjalani pemusatan latihan selama sepekan. Laga tak berjalan baik, namun tim tidak ada yang cedera," kata Shin Tae-yong.
Advertisement
Daftar Pemain Timnas Indonesia U-19 untuk TC
Kiper: Cahya Supriadi (Persija Jakarta), Erlangga Setyo (Persis Solo), Aditya Arya (Persebaya Surabaya), I Komang Aryantara (Bali United)
Belakang: Kadek Arel (Bali United), Barnabas Sobor (PSPS Pekanbaru), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Dimas Juliano Pamungkas (Bhayangkara FC), Ahmad Rusadi (Persela Lamongan), Dia Syadid Alhawari (Persija Jakarta), Mikkael Alfredo Tata (Waanal Bhintuka FC), Edgard Amping (PSM Makassar), Rayhan Utina (Persija Jakarta), Kakang Rudianto (Persib Bandung), Frengky Missa (Persija Jakarta)
Tengah: Frezzy Al Hudaifi (Bhayangkara FC), Robi Darwis (Persib Bandung), Muhammad Rafli Asrul (PSM Makassar), Arkhan Fikri (Arema FC), Wahyudi (Persebaya Surabaya), Achmad Maulana Syarif (Persija Jakarta), Zanadin Fariz (Persis Solo), Marselino Ferdinan (Persebaya Surabaya), Subhan Fajri (Dewa United), Ferdiansyah (Persib Bandung), Alfrianto Nico (Persija Jakarta), Ginanjar Wahyu (Persija Jakarta), Arsa Ahmad (Bhayangkara FC), Teuku Razzaa Fachrezi (Persija Jakarta), Agi Firmansyah (Persija Jakarta)
Depan: Ronaldo Kwateh (Madura United), Muhammad Widi Syarif (Persebaya Surabaya), Muhammad Akrom (Persikab Bandung), Hokky Caraka (PSS Sleman), Ricky Pratama (PSM Makassar), Rabbani Tasnim (Borneo FC)