Bola.com, Tangerang - Dewa United gagal meraih poin penuh saat menjamu PSS Sleman di laga pekan kedelapan BRI Liga 1 2022/2023, Minggu (4/9/2022) malam WIB lalu. Di laga itu, Dewa yang berstatus sebagai tuan rumah hanya bisa bermain imbang 0-0 dengan PSS.
Hasil itu disesali pelatih Dewa United, Nil Maizar. Pelatih asal Sumatera Barat itu merasa Rangga Muslim dan kolega bermain baik dan mampu menguasai pertandingan.
Baca Juga
Persib Disebut Beruntung oleh Pelatih Persita, Bojan Hodak: Ya Semoga Sampai Akhir Musim Begitu
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Darel Valentino, Pesona The Last Boy Scout di Tengah Gemerlap Para Bintang di Malut United FC saat Bekuk PSIS di BRI Liga 1
Advertisement
Secara penciptaan peluang, Dewa United pun lebih unggul dari PSS. Namun, Nil merasa keberuntungan sedang tidak ada di pihak tim asuhannya.
Hasilnya tidak bagus, karena kami menguasai permainan terutama di babak kedua. Ada beberapa peluang yang tidak jadi gol," kata Nil.
"Kami tidak beruntung saja, mudah-mudahan di pertandingan selanjutnya kami lebih beruntung," harapnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perbaiki Finishing
Satu hal yang menjadi perhatian Nil Maizar dari permainan Dewa United melawan PSS Sleman adalah kualitas finishing alias penyelesaian akhir. Di laga itu tujuh shot on target yang didapatkan Karim Rossi dan kolega, tapi tidak ada satupun yang bisa menjebol gawang PSS.
"Anak-anak sudah berjuang, tapi kami akan perbaiki kualitas penyelesaian akhir," tegasnya.
Advertisement
Tersendat di Babak Pertama
Nila Maizar pun berkomentar mengenai jalannya laga. Eks pelatih Persela Lamongan itu merasa laga agak tersendat di babak pertama.
Penyebabnya adalah kondisi lapangan di Stadion Indomilk Arena yang tergenang air. Kota Tangerang memang dilanda hujan lebat dari sore hingga petang hari pada pertandingan itu.
"Jalannya babak pertama susah karena ada hujan, lapangan licin. Kondisi itu berpengaruh juga, babak kedua berubah situasinya kami bisa mengatur tempo dan menguasai pertandingan," tegas Nil Maizar.
Lawan Berat Menanti
Perbaikan kualitas penyelesaian akhir memang penting segera dilakukan Dewa United. Di laga pekan sembilan, Dewa akan menjalani laga tandang ke markas Bali United.
Laga itu bakal menantang bagi Dewa United. Sebab, Bali dikenal memiliki lini belakang yang susah dibobol dengan bek dan kiper yang berkualitas bagus.
Advertisement