Bola.com, Semarang - PSIS Semarang tampil ganas di Piala Presiden 2022 lalu. Pada ajang pramusim itu, PSIS bisa mencetak 15 gol hanya dalam empat laga fase grup.
Saat itu aktor utama ketajaman PSIS adalah penyerang asing mereka, Carlos Fortes. Sepanjang Piala Presiden 2022, Fortes mampu mencetak lima gol.
Baca Juga
Berstatus Raja Tandang, tapi Jeblok di Kandang: Pelatih Persik Bertekad Jadikan PSIS Tumbal Kebangkitan di BRI Liga 1
Mengenal Pemain Eks Lazio dan AS Roma yang Diincar PSIS: Bek Tangguh Jebolan Timnas Argentina
BRI Liga 1: Pelatih PSIS Dapat Anggaran untuk Belanja Amunisi Baru di Bursa Transfer, 3 Pemain Asing Grade A Siap Merapat?
Advertisement
Namun, petaka datang bagi PSIS Semarang dan Fortes ketika menjalani laga leg pertama semifinal Piala Presiden 2022. Dalam pertandingan melawan Arema FC (7/7/2022), striker asal Portugal tersebut mengalami cedera hamstring.
Sialnya, cedera itu sampai saat ini masih diderita Carlos Fortes. Hingga kini, pemain berusia 27 tahun itu belum sempat menjalani debut di BRI Liga 1 2022/2023 bersama PSIS.
Dampak absennya Carlos Fortes sangat terasa. Dalam delapan pekan awal BRI Liga 1 2022/2023, PSIS Semarang baru bisa mencetak delapan gol. Artinya jika di rata-rata, Tim Mahesa Jenar hanya bisa mencetak satu gol dalam satu pertandingan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyerang Lokal Belum Bisa Diandalkan
PSIS sebenarnya tidak kekurangan stok striker. Di daftar pemain masih ada Hari Nur Yulianto yang sudah sangat lama membela PSIS Semarang.
Kemudian ada penyerang muda, Andreas Ado. Bahkan, PSIS kemudian mendatangkan Titus Bonai sebagai striker darurat.
Namun, ketiganya masih belum bisa diandalkan sampai saat ini. Tiga pemain itu masih belum mencetak gol untuk PSIS Semarang di BRI Liga 1 2022/2023.
Advertisement
Sergio Alexandre Kehilangan Jabatan Pelatih
Sergio Alexandre kemudian menjadi korbannya. Pelatih asal Brasil itu didepak dari PSIS karena timnya susah mencetak gol dan kesulitan meraih kemenangan.
Meski seharusnya kesalahan tidak hanya dibebankan kepada Alexandre. Sebab, eks pelatih Persiraja Banda Aceh itu datang ketika PSIS Semarang sudah nyaris 100 persen terbentuk.
Sergio Alexandre didepak dari kursi pelatih PSIS Semarang pada 24 Agustus 2022. Saat itu, Tim Mahesa Jenar baru saja mengalami kekalahan 0-1 di kandang Persebaya Surabaya.
Temukan Cara Lain
Asisten pelatih PSIS Semarang, Achmad Resal Octavian, naik jabatan. Resal didapuk menjadi pelatih interim sampai PSIS menemukan pelatih kepala baru.
Resal rupanya mampu memberikan perubahan yang cukup menarik, terutama di lini depan PSIS Semarang. Perubahan itu dimulai saat PSIS bertandang ke markas Persis Solo pada 3 September 2022.
Saat itu, Resal secara mengejutkan tidak memasang striker murni. Ia menaruh Taisei Marukawa yang merupakan seorang winger di posisi penyerang tengah.
Hasilnya cukup lumayan, meski pada laga itu PSIS hanya bisa mengamankan skor imbang 0-0.
Advertisement
Perubahan yang Berhasil
Perubahan yang dibuat Resal benar-benar berhasil saat PSIS Semarang menjamu Persikabo 1973, Jumat (9/9/2022). Dalam pertandingan tersebut, Tim Mahesa Jenar menang 3-2.
Resal menggunakan susunan pemain depan yang sama seperti pada laga melawan Persis. Marukawa di posisi penyerang tengah, sementara Wawan Febrianto dan Riyan Ardiansyah di posisi winger.
Simak Posisi PSIS Semarang di Bawah Ini:
Advertisement