Bola.com, Malang - Arema FC kembali menuai malu saat main di kandang sendiri, Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Kali ini Persib Bandung yang memberikan kekalahan 1-2 untuk Arema dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023, Minggu (11/9/2022) sore WIB.
Arema FC unggul lebih dulu lewat Dedik Setiawan di pengujung babak pertama. Namun Persib membalasnya dengan dua gol Beckham Putra dan David da Silva di babak kedua.
Baca Juga
Advertisement
Ini jadi kekalahan kedua Arema di kandang sendiri. Sebelumnya, mereka dipermalukan Persija Jakarta pada 28 Agustus 2022 lalu.
Kekalahan dari Persib juga terasa lebih menyesakkan. Karena Arema FC sudah mengganti pelatih dari Eduardo Almeida ke Javier Roca. Namun Persib memberikan debut buruk untuk sang pelatih.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Skuad Tak Lengkap
Usai pertandingan, pelatih asal Chile tersebut memberikan penjelasan jika dia dapat warisan tim yang kurang fit.
Bukannya mencari alasan, Arema di laga ini kehilangan banyak pemain. Ahmad Alfarizi, Bagas Adi, Abel Camara, Adilson Maringa dan Evan Dimas tak bisa diturunkan karena cedera dan sakit.
“Saya dapat warisan yang sedikit berat di sini. Maringa sakit, Evan tipes, dan beberapa pemain cedera,” keluhnya.
Advertisement
Evaluasi
Namun Roca melihat dari segi permainan, ada evaluasi yang harus dilakukannya.
“Pertama saya meminta maaf kepada suporter. Menurut saya hasil ini tidak adil. Tapi sepak bola memang seperti ini. Kami harus menatap kedepan untuk bisa meraih poin secepatanya,” terang Roca.
Kesulitan Bongkar Pertahanan Lawan
Di babak pertama, Arema sudah tampil rapi. Mereka sabar membangun serangan. Gol yang dicetak Dedik juga lahir dari permainan yang apik.
Namun di babak kedua, Persib bisa berkembang. Mereka berhasil melakukan serangan balik yang membuat gawang Teguh Amiruddin jebol dua kali.
“Memang sulit kalau bermain melawan tim yang bermain 10 pemain di belakang (bertahan). Dan pemain kurang sabar untuk berkreasi,” lanjut dia.
Advertisement
Situasi Sulit di Arema
Roca menjelaskan jika situasi di Arema saat ini tidak mudah. Mereka sudah tidak menang dalam tiga laga. Jika ini berlanjut, krisis kepercayaan diri akan melanda.
“Sekarang harus angkat kepala. Saya tahu masuk di Arema sendiri dalam kondisi yang berat. Apalagi dengan situasi seperti ini (banyak pemain cedera dan sulit meraih kemenangan),” imbuh mantan pelatih Persik Kediri ini.
Karena kekalahan ini, Aremania kembali memberikan kritik atas performa tim. Mereka menyanyikan lagu yang sama seperti saat Arema gagal menang di era Almeida.
Namun Roca memahami situasi ini. Itu yang membuatnya ingin Arema segera lepas dari situasi sulit ini.
Yuk Tengok Posisi Arema Saat Ini
Advertisement