3 Modal Utama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023: Pengaruh Besar BRI Liga 1

Pelatih Shin Tae-yong tak perlu membangun ulang skuad untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Pelaksanaan Piala AFF U-20 2022 yang tak terlalu jauh waktunya, membuat kerangka tim tak banyak berubah.

Marselino Ferdinan bakal tetap mejadi tumpuan utama permainan Timnas Indonesia. Hokky Caraka dan Rabbani Tasnim Siddiq juga tetap tersedia unttuk menggedor pertahanan lawan.

Sementara di sektor pertahanan, Cahya Supriadi bakal tetap berada di bawah mistar. Lini belakang juga masih akan sangat kokoh dengan kehadiran pemain-pemain semisal M. Ferrari dan Kakang Rudianto.

Selain mempertahankan muka-muka lama di Piala AFF U-20 2022 lalu, mereka juga kehadiran sederet pemain baru. Langkah ini dilakukan untuk memperkaya variasi permainan yang bakal dikembangkan selama Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.

Dari sederet nama yang hadir, Persija Jakarta menambah banyak pemain mudanya dalam daftar skuad kali ini. Ginanjar Wahyu dan Frengky Missa hingga Barnabas Sobor yang tengah dipinjamkan ke PSPS Riau, masuk dalam daftar 23 pemain untuk perhelatan ini.

Langkah ini sendiri sempat mendapat keluhan dari pelatih Persija, Thomas Doll. Dari pemain-pemain yang dipanggil, beberapa diantaranya merupakan pemain yang merupakan langganan starter maupun berada dalam susunan pemain.

Hadirnya kompetisi BRI Liga 1 2022/23 berdampak sangat besar bagi skuad Timnas Indonesia U-20. Beberapa nama mendapat kepercayaan untuk mentas di kompetisi kasta tertinggi tanah air musim ini.

Kesempatan itu bisa dibilang membuat penampilan mereka semakin matang. Menghadapi lawan yang beberapa level di atas mereka membuat pengalaman bertanding mereka lebih berkembang.

Atmosfer kompetisi juga memberikan dampak positif bagi pemain-pemain seperti M. Ferrari, Frengky Missa hingga Kakang Rudianto. Ekspektasi tinggi suporter merupakan makanan sehari-hari bagi beberapa pilar Garuda Nusantara.