5 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Paling Mengkilap di Laga Melawan Vietnam: Pergantian Pemain yang Jitu

Shin Tae-yong sengaja menyimpan Marselino Ferdinan. Shin baru memasukkan pemain Persebaya ini di awal babak kedua.

Masuknya Marselino langsung memberikan dimensi lain dari permainan Garuda Nusantara. Puncaknya tentu terjadi di menit ke-60.

Marselino mampu memecahkan kebuntuan. Ia melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang tidak bisa dijangkau kiper Vietnam.

Zanadin menunjukkan perkembangan yang bagus di Kualifikasi Piala Asia U-20 tahun ini. Dari tiga laga, pemain berusia 18 tahun itu selalu dimainkan.

Di laga melawan Vietnam, Zanadin tampil penuh dan mampu konsisten selama 90 menit. Ia tak hanya menjadi distributor bola, tapi juga mampu menahan serangan lawan dengan pressing ketat yang kerap ia lakukan.

Zanadin pun berkontribusi dengan satu assist di laga ini. Assist itu ia kirimkan untuk gol yang dicetak Muhammad Ferarri pada menit ke-82.

Sama seperti Marselino, Nico pun baru dimasukkan Shin Tae-yong di babak kedua. Namun, masuknya winger Persija ini bisa memberikan perbedaan.

Nico beroperasi di sisi sayap kanan. Ia tampak mampu memanfaatkan dengan baik bek sayap kiri Vietnam yang mulai kehabisan tenaga.

Nico mampu melakukan akselerasi dan memberikan umpan manis terhadap gol yang dicetak Rabbani Tasnim di menit ke-85. Meski bola akan tetap masuk jika tidak didorong oleh Rabbani.

Frenky tampak menunjukkan mengapa ia layak dipanggil ke skuad Timnas Indonesia U-20. Bek kiri Persija itu tampil apik di laga ini.

Frenky sangat efektif ketika membantu serangan. Pemain bernomor punggung 17 ini pun menjadi pemberi assist untuk gol dari Marselino.

Meski demikian, Frenky harus terus meningkatkan level permainannya. Terutama untuk lebih cepat ketika harus turun membantu pertahanan.

Ferarri menjalani malam yang unik. Kapten Timnas Indonesia U-20 itu sempat menjadi pesakitan setelah mencetak gol bunuh diri di menit ke-66.

Namun, Ferarri menunjukkan mentalitas yang baik. Bek Persija Jakarta ini tidak panik dan bisa mengendalikan dirinya.

Ferarri pun mendapatkan bonus menarik di laga ini. Ia mencetak gol penyeimbang lewat tandukan yang semakin meningkatkan level mentalitas para penggawa Garuda Nusantara.