Bola.com, Kediri - Striker muda Persik Kediri, Rendy Juliansyah, berhasil mencetak gol perdananya bagi Macan Putih pada laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2022/2023. Namum, sayang Persik tetap gagal meraih kemenangan perdana mereka pada musim ini lewat laga kontra Barito Putera itu.
Jika Barito Putera tidak mencetak gol pada masa injury time, gol Rendy Juliansyah pada menit ke-81 bisa jadi kemenangan perdana Persik Kediri di BRI Liga 1 2022/2023. Sayangnya, Macan Putih harus gigit jari karena skor akhir di Stadion Demang Lehman, Martapura, berakhir imbang 2-2.
Baca Juga
Absen 3 Tahun Lebih, Ezra Walian Berambisi Comeback ke Timnas Indonesia: Saya Akan Menunjukkan dengan Kaki, Tidak Kata-kata
Catat Rekor 50 Laga Bersama Persik, Pelatih Asal Brasil Akui BRI Liga 1 Sangat Kompetitif
Kisah Ezra Walian, Spesialis Tendangan Pisang: Pewaris Nomor Punggung 8 Kebanggaan Bos Persik Arthur Irawan
Advertisement
Kendati gagal meraih tiga angka dan golnya serasa sia-sia, Rendy Juliansyah mengaku tidak begitu kecewa dan berjanji tampil lebih bagus lagi bila diberi kepercayaan tampil dalam pertandingan berikutnya.
"Sayang kami gagal meraih kemenangan pertama. Inilah sepak bola, setiap menit situasi bisa berubah. Namun, secara pribadi saya sangat bersyukur bisa mencetak gol perdana musim ini," kata striker muda Persik Kediri itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Termotivasi
Rendy Juliansyah berjanji akan terus meningkatkan performanya bersama Persik Kediri ke depannya. Gol yang dicetaknya menjadi pelecut semangat untuk bisa tampil lebih baik dalam kesempatan berikutnya.
âGol ini sangat berarti buat saya, karena ini gol pertama di Liga 1. Bagi pemain muda seperti saya, hal ini sangat penting. Namun, saya sadar tantangan dan seluruh pertandingan berikutnya akan jauh lebih berat," ujar Rendy.
"Saya juga berterima kasih sudah diberi kesempatan. Rasanya ingin bikin gol lagi dan agar posisi Persik lebih baik lagi,â lanjutnya.
Â
Advertisement
Buah Kejelian Divaldo Alves
Mantan striker Timnas Indonesia U-16 dan U-19 ini masuk menggantikan Agil Munawar pada menit ke-62. Pergantian ini berkat kejelian pelatih Divaldo Alves.
Sejak pertama menangani Persik Kediri, arsitek asal Portugal ini memang berjanji memberikan kesempatan bagi pemain muda agar bisa berkembang.
Saat melawan Barito Putera lalu, Alves juga menurunkan penggawa muda Persik lainnya, seperti Adi Satryo dan Riyatno Abiyoso.
"Rendy pemain muda yang saya harap terus mau bekerja keras meningkatkan kualitasnya. Pada pertandingan berikutnya, lawan mungkin akan lebih memberikan perhatian kepadanya,â tuturnya.
Sudah Dijajal Dalam Latihan
Divaldo Alves mengungkapkan keputusannya memainkan Rendy Juliansyah bukanlah sebuah perjudian. Namun, skema yang sudah dicoba dalam sesi latihan sebelumnya.
Apalagi pemain asal Palembang tersebut diakui Divaldo Alves memiliki gaya bermain yang berbeda dengan penyerang Persik Kediri lainnya.
"Gaya bermain Rendy berbeda. Dia bukan tipe striker pekerja atau menahan bola. Namun, dia punya teknik bagus dan mampu mencari ruang serta penyelesaian yang baik. Seorang striker harus bisa memanfaatkan sekecil apa pun kesempatan mencetak gol," jelasnya.
Â
Advertisement