Bola.com, Jakarta - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) sudah memanggil beberapa pihak terkait Tragedi Kanjuruhan. Pemanggilan itu dilakukan, Selasa (11/10/2022).
Dalam kesempatan itu, pihak-pihak yang dipanggil TGIPF antara lain operator Liga 1, PSSI, dan juga pihak broadcaster liga, dalam hal ini Indosiar.
Advertisement
Programming Director Indosiar, Harsiwi Achmad menjelaskan banyak hal.
Ada empat poin penting yang disampaikan oleh Harsiwi Achmad. Poin pertama mengenai draf jadwal pertandingan Liga. Menurut Siwi, draf itu sudah dibuat sejak awal, disusun untuk satu musim.
"Draf jadwal disusun oleh LIB," katanya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Disepakati Bersama
Langkah selanjutnya yang dilakukan menurut Siwi adalah LIB mendiskusikan draf jadwal itu bersama pihak TV. Setelah adanya kesepakatan, jadwal itu kemudian menjadi acuan bersama.
"LIB akan mendiskusikan dengan TV. Setelah disepakati bersama, jadwal tersebut akan menjadi acuan bersama. LIB juga akan mengkoordinisasi dengan semua stakeholder," jelasnya.
Siwi menyebut, dalam perjalanan musim, draf jadwal itu memang bisa berubah. Beberapa faktor bisa memengaruhi, misalnya soal perizinan dan hal yang lain.
"Namun dalam perjalanannya akan terjadi perubahan-perubahan jadwal, antara lain karena masalah perizinan. LIB akan berdiskusi dengan TV. Namun akhirnya TV dan semua stakeholder pasti akan mengikuti keputusan final jadwal tayang dari LIB, karena LIB lah operator Liga 1," sambung Siwi.
Advertisement
Banyak Perubahan
Harsiwi Achmad menyebut, sepanjang Liga 1 musim ini sudah terjadi cukup banyak perubahan jadwal pertandingan. Semua perubahan itu bisa dikomunikasikan dengan baik dengan pihak LIB.
"Sudah banyak terjadi perubahan jadwal Liga 1 musim ini. Semua bisa dikoordinasikan dengan baik dengan LIB," ujarnya.
Pihak TV, menurut Siwi selalu mengikuti keputusan akhir dari pihak LIB. Beberapa opsi pun kerap dipilih, misalnya dengan menayangkan secara langsung pertandingan di platform streaming.
"TV selalu mengikuti keputusan akhir dari LIB dan semua bisa dicarikan solusi dengan baik. Misalnya, swap jadwal pertandingan di hari tersebut atau kalau memang bentrok dengan jadwal pertandingan yang lain, maka satu tayang di TV dan yang lain live streaming di Vidio."
Tidak Ada Penalti
Pada poin keempat, Harsiwi menjelaskan hal penting. Pihaknya menegaskan tidak pernah mengenakan penalti apapun kepada LIB jika ada perubahan jadwal pertandingan.
Menurut Siwi, dalam perjanjian awal tidak ada klausul mengenai penalti tersebut. Jadi, sanksi tidak mungkin bisa diberikan.
"Dengan perubahan jadwal tersebut, Indosiar tidak pernah menjatuhkan penalti ke LIB karena memang tidak ada klausul khusus dalam perjanjian yang menyatakan hal tersebut," tegasnya.
Sumber: Liputan6 Pagi, Fokus Indosiar
Advertisement