Sukses


Arthur Irawan Bersama AFG dan Persik Salurkan Bantuan dan Asistensi Psikolog kepada Korban Tragedi Kanjuruhan

Bola.com, Malang - Tragedi Kanjuruhan menggugah empati masyarakat luas untuk turun tangan membantu korban akibat kerusuhan pascalaga Arema FC kontra Persebaya pada 1 Oktober 2022 lalu.

Tragedi kemanusiaan ini menelan korban meninggal dunia sebanyak 132 orang dan ratusan lainnya mengalami luka.

Bagi korban yang selamat sangat membutuhkan kehadiran psikolog untuk membantu menghilangkan trauma mental mereka.

Kapten tim Persik, Arthur Irawan yang didampingi Dany Saputra, Manajer Tim Mochamad Syahid Nur Ichsan, dan beberapa perwakilan Persikmania pun mengunjungi Malang.

Arthur Irawan yang juga pendiri Yayasan Athlete For Good (AFG) menggandeng Ikatan Psikolog Olahraga (IPO) melakukan kegiatan sosial seperti mengunjungi dan menyantuni Aremania korban kerusuhan dan tabur bunga di Stadion Kanjuruhan, Rabu (12/10/2022).

 

 

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Psikolog Sangat Dibutuhkan

Arthur Irawan mengungkapkan sebagai sesama kontestan BRI Liga 1 2022/2023, sebelum berangkat ke Malang, manajemen Persik telah berkordinasi dan minta restu dari pengurus Arema FC.

“Sebelum melakukan kegiatan penyerahan bantuan ini, manajemen Persik sudah berkoordinasi dengan manajemen Arema FC terlebih dulu. Istilahnya sebagai tamu, kami harus kulonuwun kepada Arema FC selaku tuan rumah," kata Arthur Irawan.

Kehadiran psikolog, lanjut Arthur Irawan sangat dibutuhkan para korban yang selamat.

"Selain memberikan bantuan materi, hari ini kami juga datang membawa tim psikolog yang akan membantu para korban nantinya," ujar Arthur.

"Karena para korban juga sangat membutuhkan dukungan setelah mengalami kesedihan yang mendalam kehilangan keluarga ataupun belum pulih psikis dan mentalnya pascakejadian kemarin,” ujarnya.

 

3 dari 4 halaman

Bantu Penguatan Mental

Salah satu korban selamat yang disantuni dan diberi konseling psikis adalah Nur Saguwanto (19 tahun) yang tinggal di Jalan Karsidi, RT 2/RW 3, Desa Tegalsari, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Arthur berharap kehadiran psikolog dari Ikatan Psikologi Olahraga (IPO) yang disiapkan pihak Persik dapat membantu penguatan mental kepada korban maupun keluarga.

"Sesuai komunikasi dengan pihak manajemen Arema FC, nantinya psikolog IPO bergabung dengan psikolog lainnya di posko yang telah disiapkan," ujar Arthur. 

"Nanti pihak Arema FC yang akan menguasai para psikolog turun langsung ke korban. Hal ini selaras dengan tujuan awal AFG yang fokus pada gerakan sosial untuk mengajak atlet atau siapapun agar dapat melakukan hal-hal yang baik kepada mereka yang membutuhkan,” tuturnya.

 

 

4 dari 4 halaman

Tabur Bunga

Usai mengunjungi beberapa korban, rombongan Persik juga melakukan tabur bunga di depan Patung Singa Stadion Kanjuruhan sebagai bentuk belasungkawa bersama perwakilan suporter Persikmania yang juga turut dalam kegiatan ini.

“Kami datang ke Malang untuk memberikan dukungan kepada seluruh korban, tim Arema FC dan juga Aremania," Dany Saputra menuturkan. 

"Saya juga senang melihat seluruh elemen sepakbola di tanah air bahu membahu saling membantu. Kehadiran Persikmania ke Malang juga untuk terus menyuarakan perdamaian di kalangan suporter Indonesia," lanjutnya. 

Video Populer

Foto Populer