Bola.com, Jakarta - Desas-desus soal nasib Shin Tae-yong (STY) di Timnas Indonesia masih terus berkembang. Pelatih asal Korea Selatan itu terikat kontrak untuk menukangi skuad Garuda hingga 31 Desember 2023.
Menyisakan satu tahun kontrak, belum ada kepastian apakah PSSI akan memperpanjang kontraknya atau tidak. Apalagi beredar kabar jika Vietnam tertarik menggoda Shin Tae-yong setelah Park Hang-seo memastikan tak lagi menukangi The Golden Stars usai gelaran Piala AFF 2022.
Baca Juga
Sayuri Bersaudara Kembali Dipanggil Shin Tae-yong: Sektor Sayap Timnas Indonesia Semakin Ganas?
Sudah Sembuh dari Cedera, Mungkinkah Asnawi Mangkualam Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia? PSSI Menjawab
Pakai Pemain Muda di Piala AFF 2024, PSSI Masih Tunggu Daftar Nama Pemain dari Shin Tae-yong
Advertisement
Belum lagi baru-baru ini Shin Tae-yong mengeluarkan pernyataan yang cukup kontroversial. Eks pelatih Seongnam Ilhwa itu seakan pasang badan untuk ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan.
STY mengaku siap mundur jika Iwan Bule mundur dari posisinya sebagai ketum PSSI. Pernyataannya saat itu sempat membuat publik sepak bola Tanah Air terbelah.
Nasib para asisten pelatih Shin Tae-yong pun ikut dipertanyakan jika sang pelatih kepala hengkang dari Timnas Indonesia. Bola.com memiliki rangkuman mengenai empat asisten pelatih Shin Tae-yong di bawah ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Nova Arianto
Ketika masih aktif bermain, Nova Arianto merupakan seorang bek tengah yang tangguh. Klub besar Tanah Air seperti Persebaya, Persib, dan Sriwijaya FC pernah diperkuat Nova.
Nova pun cukup lama membela Timnas Indonesia. Nova memiliki 12 caps dengan torehan satu gol selama memperkuat Tim Merah-Putih.
Setelah gantung sepatu, Nova memilih berkarier menjadi asisten pelatih. Sebelum membantu pekerjaan Shin Tae-yong, Vava menjadi asisten pelatih Pelita Bandung Raya.
Advertisement
Kim Bong-soo
Kim Bong-soo tak langsung dibawa Shin Tae-yong ke Indonesia. Ia baru masuk menjadi salah satu asisten Shin Tae-yong sejak Oktober 2021 untuk menggantikan Kim Hae-won.
Kim Bong-soo mendapatkan tugas sebagai pelatih kiper. Kim memang memiliki pengalaman dan kemampuan yang mumpuni.
Sebelum menjadi bagian dari Timnas Indonesia, Kim merupakan seorang kiper Korea Selatan pada 1987. Selepas pensiun, sosok satu ini pernah menjadi pelatih kiper untuk Ulsan Hyundai pada 2001, Timnas Korea Selatan pada 2010, dan Korea Selatan U-23 di Olimpiade London 2012.
Shin Sang-gyu
Shin Sang-gyu adalah sosok termuda yang menjadi asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Usianya baru 36 tahun pada 6 Juni 2022 lalu.
Shin Sang-gyu pun tak langsung bergabung sejak awal Shin Tae-yong melatih Timnas Indonesia. Ia baru bergabung pada Oktober 2021. Meski usianya masih muda, Shin Sang-gyu memiliki pengalaman yang baik.
Shin Sang-gyu diketahui pernah menjadi pelatih Timnas Korea Selatan U-23 untuk Asian Games 2014 dan Olimpiade Rio 2016. Shin juga pernah menjadi pelatih fisik untuk Timnas China U-23 pada 2019.
Advertisement
Choi In-Cheul
Choi In-Cheul bergabung bersama jajaran pelatih Timnas Indonesia sejak Mei 2021. Choi In-Cheul menduduki posisi asisten pelatih di bawah Shin Tae-yong. Posisinya setara dengan Nova Arianto.
Choi adalah seorang mantan pesepakbola Korea Selatan dengan prestasi yang melimpah. Sayangnya, ia harus lebih cepat pensiun karena mengalami cedera. Setelah itu, ia meneruskan karier sebagai seorang pelatih.
Timnas Putri Korea Selatan U-19 permah ditukangi Choi In-Cheul pada 2006. Dia juga pernah menangani tim senior wanita negara yang sama pada 2007.