Sukses


Liga 1: Datangkan Psikolog Olahraga, Skuad Arema FC Mulai Beraktivitas Kembali

Bola.com, Malang - Skuad Arema FC akhirnya memulai rutinitas internal setelah ada pertemuan yang dihadiri pemain, pelatih dan official di mes, Perumahan Griya Shanta Eksekutif, Kamis (20/10/2022).

Namun itu bukan sebuah meeting. Melainkan program psychological First Aid. Ada tim Psikolog Olahraga Universitas Indonesia yang didatangkan. Sebab, pemain Arema FC sempat shock pasca-tragedi Kanjuruhan (1/10/2022) yang memakan 133 korban jiwa.

Terdapat tiga orang psikolog yang memandu agenda itu untuk meringankan beban Ahmad Alfarizi dkk. Kurang lebih dua jam pemain Arema FC dibuat rileks didalam ruangan.

Para psikolog itu berupaya membesarkan hati para pemain agar lebih kuat menjalani rutinitas ke depannya. Satu per satu pemain diminta mengambil sebuah gambar dan diminta menjelaskan makna dari gambar tersebut.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Agenda Rutin

Rencananya, seminggu ke depan pemain Arema lebih sering melakukan pertemuan dengan tim psikolog tersebut. Kabarnya, dalam sesi latihan juga psikolog tersebut akan hadir untuk mendampingi tim.

“Ini kegiatan psikolog yang akan membantu kami untuk menilai di level apa kondisi tim saat ini. Apakah semua sudah siap utnuk memulai kegiatan dengan latihan normal,” kata pelatih Arema, Javier Roca.

3 dari 5 halaman

Gelar Latihan

Setelah pertemuan dengan tim psikolog, Arema berencana menggelar latihan besok. Namun Arema masih merahasiakan venue latihan tersebut.

Tujuannya agar pemain bisa konsentrasi penuh dalam latihan. “Untuk saat ini kami lebih banyak memberikan sisi manusiawi,” beber Javier Roca.

4 dari 5 halaman

Kumpulkan Pemain

Perlu diketahui, Arema sudah mengumpulkan pemain sejak, Rabu (19/10/2022). Semua pemain diminta sudah hadir di Malang.

Beberapa waktu lalu ada pemain yang diizinkan untuk bertemu dengan keluarganya. Terutama yang dari luar kota.

Mengingat kompetisi masih belum ada kejalasan saat ini. Sedangkan pemain asli Malang masih melanjutkan kunjungan ke rumah korban.

5 dari 5 halaman

Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu Musim Ini

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer