Bola.com, Jakarta - Keberhasilan Madura United bersaing di papan atas tak lepas dari ketangguhan lini pertahanan. Walaupun bukan yang terbaik, mereka masuk dalam daftar tim yang baru kebobolan kurang dari 10 gol musim ini.
Solidnya benteng klub berjulukan Laskar Sape Kerrap tersebut tak lepas dari ketangguhan para penjaga gawang. Dalam 11 laga yang telah dijalani di Liga 1, mereka telah memainkan dua kiper berbeda yakni Rendy Oscario dan Miswar Saputra.
Baca Juga
BRI Liga 1: Petik Kemenangan Tanpa Pelatih Kepala, Madura United Ingin Lanjutkan Momentum
BRI Liga 1: Persebaya Nyaman di Puncak Klasemen, Madura United Raih Kemenangan Kedua
Hasil Lengkap BRI Liga 1 Hari Ini: Madura United Akhiri Rentetan 6 Kekalahan Beruntun, Persebaya Kukuh di Puncak Setelah Bungkam Borneo FC
Advertisement
Keduanya bergantian mendapat kepercayaan dari pelatih Fabio Lefundes. Hasilnya, Madura United hanya kebobolan delapan gol dan telah mencatatkan enam cleansheet sejauh ini.
Namun, sejatinya Madura United masih memiliki kiper hebat lainnya di bangku cadangan yakni Fakhrurrazi Quba. Pemain asal Aceh tersebut masih menunggu kesempatan untuk mendapatkan debutnya di musim ini.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Masalah Jadi Pilihan Ketiga
Walaupun berhasrat ingin segera main untuk Madura United. Pemain berusia 33 tahun tersebut sadar bila kedua rekannya itu tampil sangat bagus di awal kompetisi. Ia pun paham bila belum mendapatkan kesempatan tampil.
Meski begitu, ia mengaku tak iri dengan keduanya. Quba berjanji bakal tetap memberikan dukungan kepada siapapun yang terpilih mengawal gawang Madura United.
"Kalau sekarang, mau yang main Rendy atau Miswar atau siapapun yang main, kalau dari sisi pelatih kiper bilang dukung, tentu kami akan support. Karena kan kami tidak tahu ke depannya seperti apa," ujarnya dilansir youtube Tiento Indonesia.
Â
Advertisement
Pede Juara Di Akhir Kompetisi
Walaupun baru saja ditaklukkan salah satu pesaing utama mereka dalam perebutan gelar juara, Borneo FC Samarinda, Quba mengaku tak khawatir. Ia menilai timnya masih berpotensi merebut gelar juara di akhir musim.
Eks penggawa Persiraja Banda Aceh itu melihat Madura United jadi salah satu tim yang memiliki kedalaman skuad yang bagus. Untuk mengarungi kompetisi yang panjang, hal ini sangatlah membantu sebuah tim dalam mengatasi masa-masa sulit.
"Kalau dibilang Madura sekarang punya tim bagus dari segala aspek. Materi pemain pun bagus-bagus. Selain saya, yang dari Aceh ada Miswar dan Zulfiandi. Harapannya pribadi, Madura United bisa lebih bagus. Insha Allah, di jalur yang kami inginkan untuk kompetiis musim ini," tandasnya.
Posisi Madura United Saat Ini
Advertisement