Bola.com, Bandung - Ketua PSSI, Mochamad Iriawan memutuskan bahwa pihaknya akan menggelar Kongres Luar Biasa alias KLB PSSI dalam waktu dekat.
Pria yang karib dipanggil Iwan Bule itu baru saja melakukan rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada Jumat (29/10/2022) malam WIB di Kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta Pusat. Kabar dari PSSI tersebut membuat petinggi klub Persib Bandung terkejut.
Baca Juga
Double Date, Erick Thohir dan Istri Kunjungi Vakansi Maarten Paes dan Luna Bijl di Bali: Dengarkan Cerita Melihat Berbagai Budaya Indonesia
Brisbane Roar Tak Lepas Rafael Struick ke Timnas Indonesia untuk Penyisihan Grup Piala AFF 2024, Baru Bisa jika Masuk Semifinal
Erick Thohir Konfirmasi Maarten Paes Tidak Main di Piala AFF 2024, Pasang Target Juara
Advertisement
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar mengaku cukup kaget dengan keputusan Ketua PSSI, Mochammad Iriawan untuk segera menggelar KLB PSSI.
Keputusan itu dilontarkan Iwan Bule sapaan akrab Iriawan setelah melakukan rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada Jumat (29/10/2022) malam WIB di Kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta Pusat.
"Ya saya juga terkejut pak Iwan menyampaikan untuk KLB. Tapi mungkin untuk mempercepat atau mungkin ada desakan-desakan, akhirnya Pak Iwan ambil keputusan seperti itu," ujar Umuh Muchtar saat ditemui di kantornya, Jalan Kiaracondong, Kota Bandung, Sabtu (29/10/2022).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Surat dari PSSI
Bahkan lanjut Umuh Muchtar pada Senin (31/10/2022) nanti semua klub akan dikirimi surat oleh PSSI terkait rencana KLB tersebut.
"Tapi saya tidak tahu apakah itu undangan pertemuan di Jakarta atau apa karena untuk KLB itu PSSI yang memutuskan, ya apa boleh buat, lebih cepat, mungkin lebih baik ya," tutur Umuh Muchtar.
Advertisement
Rombak Total
Umuh berharap dengan keputusan tersebut, permasalahan yang sedang terjadi dipersepakbolaan Indonesia cepat selesai, apalagi sudah jelas ada tersangka di tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
"Dengan adanya keputusan KLB tentu harus ada perubahan. Tapi mohon maaf dengan tidak adanya Pak Iwan di PSSI, semua Exco PSSI juga harus berhenti, bubarkan dulu dan jangan mencalonkan lagi," tegas Umuh.
"Mungkin hanya beberapa Exco saja yang masih bisa di PSSI, kalau yang lainnya, apalagi yang sudah banyak pengalaman saya pikir jangan jadi Exco lagi karena mengurus sepak bola itu bukan untuk mata pencaharian sehari-hari."
Harapan Besar
Umuh menegaskan siapapun nanti yang terpilih menjadi Ketua PSSI harus benar-benar memperhatikan dan mengerti kebutuhan di sepak bola, selain itu ada statuta yang harus diikuti dan dicamkan.
"Tapi harus orang yang benar-benar berusaha dan yang memang mengerti organisasi PSSI, kemudian memiliki loyalitas yang tinggi untuk memajukan sepak bola Indonesia," jelas Umuh Muchtar.
Advertisement