Muhammad Ferarri dan Deretan Bek Tangguh Persija yang Bersinar di Timnas Indonesia

Hamka Hamzah cukup sering berganti klub. Namun, ia bertahan cukup lama di Persija Jakarta, yakni selama tiga tahun, dari 2005 hingga 2008.

Karier Hamka di Timnas Indonesia pun cukup panjang. Ia memiliki catatan 32 caps selama membela Tim Merah-Putih.

Pada usianya yang kini sudah 38 tahun, Hamka masih belum berpikir untuk pensiun. Ia kini memperkuat klub Liga 2, Bekasi City FC.

Roby adalah anak Jakarta asli. Namun, ia harus menjalani karier di Persikad Depok dulu sebelum mendapatkan kontrak di Persija pada 2007.

Namun, karier Roby di Persija hanya bertahan satu tahun saja. Ia pindah ke Persik Kediri pada pertengahan 2008.

Sejak saat itu, Roby berkenala di banyak klub Tanah Air. Terbaru, Roby menjadi bagian dari klub Liga 2, Persiba Balikpapan.

Karier Roby di Timnas Indonesia pun cukup panjang. Ia memiliki 36 caps dengan torehan satu gol selama membela Garuda.

Charis adalah mantan bek elite di sepak bola Indonesia. Klub-klub besar seperti Arema, Persebaya, PSM Makasar, Persija, Persib, dan Sriwijaya FC pernah ia bela.

Charis membela Persija selama satu tahun. Itu terjadi pada awal 2005 hingga awal 2006. Namun, Charis baru mendapatkan gelar juara ketika memperkuat Sriwijaya FC. Ia mendapatkan gelar Piala Indonesia pada 2010.

Bersama Timnas Indonesia, Charis sempat memiliki karier yang menarik. Ia mengumpulkan 36 caps bersama Tim Garuda. Bahkan, pria yang kini berusa 44 tahun ini pernah menjadi kapten Timnas Indonesia.

Aris Indarto cukup identik dengan Persija. Pria asal Sragen, Jawa Tengah ini membela Macan Kemayoran dalam dua kesempatan.

Kesempatan pertama itu hadir dari tahun 2000 hingga 2005. Ia kembali lagi ke Jakarta untuk musim 2008/2009.

Aris Indarto sempat menjadi langganan Timnas Indonesia kelompok umur. Namun, ia hanya sekali saja mendapatkan kesempatan membela Timnas Indonesia senior.