Bola.com, Jakarta - PSSI telah memanggil sebanyak 28 pemain Timnas Indonesia proyeksi Piala AFF 2022. Pada pemusatan latihan Timnas yang digelar di Bali pelatih Shin Tae-yong memanggil tiga pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan.
Posisi gelandang bertahan memiliki peranan penting di lini tengah Timnas Indonesia. Pemain tersebut bertugas dalam mengatur tempo penyerangan maupun pertahanan tim. Mereka juga punya tugas lain untuk memotong serangan lawan.
Baca Juga
Advertisement
Pemain yang beroperasi di posisi ini harus memiliki kelincahan, antisipasi yang baik, dan tekel akurat. Posisi ini sejatinya cukup disegani karena seorang gelandang bertahan tak jarang mengerjakan pekerjaan kotor berupa adu fisik dengan lawan untuk merebut bola.
Lantas, siapa saja pemain-pemain yang dipanggil Shin Tae-yong ke pemusatan latihan Timnas Indonesia? Dan bagaimana karakter permainan mereka? Berikut ini rangkumannya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rachmat Irianto
Rachmat Irianto dikenal memiliki permainan yang keras. Rian, sapaannya tak gentar melakukan duel fisik untuk mengamankan areanya. Dia akan melakukan apa saja untuk memotong alur serangan lawan menuju lini pertahanan.
Tidak hanya itu, Rachmat Irianto bisa bermain di banyak peran. Selain gelandang bertahan, juga di posisi bek tengah dan bek sayap. Maklum, Rachmat Irianto sejatinya memang bermain sebagai bek tengah.
Pemain berusia 23 tahun itu juga andal sebagai pemecah kebuntuan dan mencetak dua gol di delapan pertandingan di Piala AFF 2020. Karena itu, kehadiran Rachmat Irianto tentu sangat dibutuhkan Shin Tae-yong pada ajang Piala AFF edisi kali ini.
Di Liga 1 2022/2023, Rachmat Irianto mencatatkan satu gol dan satu assist untuk Persib Bandung. Dia juga tercatat sebagai salah satu raja tekel di kompetisi musim ini. Dengan rincian 26 tekel dan membuat 34 intersep serta 13 sapuan.
Advertisement
Marc Klok
Marc Klok adalah satu dari tiga pemain naturalisasi yang mendapat panggilan ke Timnas Indonesia. Pemain berusia 29 tahun itu dikenal sebagai gelandang yang kreatif. Pemain berdarah Belanda itu bisa menjadi penghubung antara lini belakang dan tengah skuad Garuda dengan sangat baik.
Maka tak heran, Marc Klok kembali mendapat kepercayaan Shin Tae-yong. Dia diharapkan bisa membantu Timnas Merah Putih meraih hasil terbaik di ajang dua tahunan itu.
Kemampuan bertahan Marc Klok juga cukup bagus. Dari 10 laga yang dimainkan bersama Persib Bandung di Liga 1 2022/2023, Klok terhitung telah melakukan 14 kali pelanggaran, 12 tekel, 19 intersep, dan empat kali sapuan bola.
Syahrian Abimanyu
Yang terakhir ada Syahrian Abimanyu. Dia merupakan salah satu gelandang elegan yang dimiliki Indonesia. Permainan apiknya bersama Persija Jakarta diharapkan terus berlanjut bersama Timnas Indonesia.
Ya, dari 10 penampilannya di Liga 1 2022/2023 sejauh ini, pemain berusia 23 tahun itu telah membuat tiga assist. Catatan itu menjadi bukti bahwa pemain kelahiran Banjarnegara itu memiliki visi umpan yang bagus.
Syahrian Abimanyu punya kemampuan yang cukup lengkap. Sama seperti Marck Klok, Syahrian merupakan penghubung antarlini yang bagus. Tidak jarang dia juga ikut membantu dalam menyerang. (Ana Dewi)
Advertisement